INDOGAMERS.ID Dalam sidang perkara preliminary injunction FTC versus Microsoft, ternyata Microsoft melakukan kesalahan. Lebih tepatnya, kesalahan dilakukan oleh pengacara Microsoft.

Tom Warren dari The Verge mengunggah transkrip pembicaraan pengacara Microsoft tersebut. Sang pengacara ingin mengoreksi kesalahpahaman majelis mengenai Elder Scroll yang dianggap serupa kasusnya dengan Call of Duty yang ada di Xbox. Namun hal itu justru semakin membuat bingung.

Itu tidak benar. Ada dua gim Elder Scrolls, yang online namanya Elder Scrolls Online itu adalah gim multiplayer, kini ada di PlayStation. Gim beliau bicarakan adalah mengenai Elder Scrolls 16.. diproyeksikan rilis 2026 sebagai gim single-player. Itu tidak serupa dengan Call of Duty, yang seperti Anda ketahui adalah multiplayer dan multi-platform.

Tampaknya yang pengacara Microsoft maksud adalah The Elder Scrolls 6. Namun sebelumnya, bos Xbox, Phill Spencer, mengatakan Elder Scroll 6 masih jauh untuk perilisan sehingga masih sulit untuk memahami akan berada di platform apa saja. Gim tersebut masih 5 tahun-lebih (untuk rilis).

Pernyataan diproyeksikan rilis 2026 dikatakan pengacara Microsoft tentu saja menjadi sebuah kesalahan atau bisa dikatakan blunder. Ataukah ini sebenarnya sebuah bocoran bahwa sebenarnya Elder Scroll 6 akan rilis 2026? Untuk saat ini, publik tidak ada yang tahu pasti.

(IDGS/deJeer)