Masa Depan Konsol Game Disebut dalam Ancaman karena Teknologi Ini, Apa?

Salah satu konsol game terbaik dan terbaru, Nintendo Switch Lite. Memungkinkanmu bermain di mana saja dan kapan saja. (Foto:nintendo.com)

Indogamers.com-Keasyikan memainkan game konsol disebut berada dalam ancaman karena keberadaan teknologi yang ada.

Ya, selain game mobile, keberadaan game konsol saat ini masih menjadi favorit para penggila games.

Selain kenikmatan memainkannya, konsol game menawarkan pengalaman lain dengan layar yang lebih luas serta cara main berbeda ketimbang game mobile.

Perkembangan konsol game juga begitu cepat. Salah satu produsen konsol game membawa perubahan tersebut saat mengeluarkan PlayStation 5 atau PS5 pada November 2020.

Baca Juga: Daftar Lengkap 100+ Game Diskonan di PlayStation Store, Elden Ring, Call of Duty: Modern Warfare 3, Hogwarts Legacy, dan Banyak Lagi

Konsol game generasi kesembilan itu hadir dengan teknologi yang makin kini, grafis yang mendekati nyata serta keberadaan fitur-fitur unik seperti mikrofon built-in, pengontrol nirkabel, pemicu adaptif, dan kemampuan bermain game yang lebih halus.

Masa depan game tanpa konsol

Tetapi, dikutip dari telkom.co.id, masa depan konsol game saat ini sudah dalam ancaman seiring kemunculan cloud gaming.

Meski belum diterapkan, cloud gaming sepertinya tinggal menunggu waktu saja untuk dihadirkan.

Menurut penelitian, cloud gaming menjadi masa depan game konsol karena beberapa alasan.

Di bawah ini adalah beberapa alasan mengapa gamer tidak memerlukan konsol di masa depan:

Baca Juga: Roster RRQ Hoshi di MPL ID Season 14, Ada Sang Juara WCG

  • Cloud gaming menawarkan akses instan selama ada konektivitas internet

  • Hemat biaya untuk menggunakan cloud gaming dibandingkan dengan konsol.

  • Dengan cloud gaming, pemain dapat menggunakan perangkat keras lama sekalipun.

  • Cloud gaming hadir dengan perpustakaan yang fleksibel.

Saat ini semakin banyak perusahaan berinvestasi dalam cloud gaming.

Efektivitas biaya dan kenyamanan membuat cloud gaming dianggap sebagai masa depan yang mengancam keberadaan konsol game.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI