Indogamers.com - Peluncuran Grand Theft Auto 6 (GTA 6) oleh Rockstar Games menjadi salah satu momen yang paling dinanti dalam industri game.
Namun, antusiasme ini juga diiringi kekhawatiran dari para penerbit game lainnya, yang dilaporkan enggan menetapkan tanggal rilis untuk judul-judul besar mereka pada musim gugur 2025.
Franchise Grand Theft Auto telah menjadi raksasa dalam dunia hiburan interaktif. Sebagai sekuel dari GTA 5 yang dirilis pada 2013, GTA 6 membawa beban ekspektasi besar.
Baca Juga: FIFAe World Cup 2024 on Console, Indonesia Sukses Permalukan Malaysia
GTA 5 sendiri mencatatkan sejarah dengan meraih $1 miliar dalam penjualan ritel lebih cepat dibandingkan produk hiburan lainnya dan telah terjual lebih dari 205 juta unit secara global.
Menurut laporan dari Bloomberg, banyak penerbit game saingan yang memilih untuk menunggu kepastian jadwal rilis GTA 6 sebelum menetapkan tanggal peluncuran game mereka.
Dengan Rockstar mengumumkan jendela rilis musim gugur 2025, para penerbit ini mempertimbangkan potensi penundaan hingga 2026 dan berusaha menghindari bentrok langsung dengan salah satu game terbesar dalam sejarah.
Baca Juga: Soul Hackers 2, Petualangan Seru dalam Dunia Cyberpunk yang Penuh Misteri!
CEO Take-Two, induk perusahaan Rockstar, Strauss Zelnick, sebelumnya telah menegaskan bahwa strategi penerbitan game besar, termasuk Borderlands 4 tahun depan, adalah untuk menghindari persaingan langsung.
“Saya pikir aman untuk mengatakan bahwa kami tidak akan, dan tidak ada seorang pun yang akan, menumpuk rilisan besar jika tidak diperlukan,” ujar Zelnick dalam wawancara dengan Variety dikutip Indogamers.com pada Selasa, 10 Desember 2024.
Salah satu game besar yang juga menjadi perhatian adalah Borderlands 4. Take-Two telah mengonfirmasi bahwa gameplay pertama dari game ini akan diungkap di The Game Awards pada 12 Desember 2024.
Baca Juga: Rilis Tahun Depan, Mafia 4 Siap Tampil Duluan di The Game Awards 2024
Strategi menghindari bentrok dengan peluncuran GTA 6 menunjukkan seberapa besar pengaruh Rockstar terhadap lanskap industri game.
Dengan franchise yang telah terjual lebih dari 435 juta unit secara keseluruhan, peluncuran GTA 6 diprediksi tidak hanya menjadi peristiwa besar bagi penggemar, tetapi juga titik balik bagi kompetisi di pasar game.
Dengan Rockstar terus menjaga jadwal rilis musim gugur 2025 untuk GTA 6, pertanyaan yang tersisa adalah bagaimana penerbit lainnya akan merancang strategi mereka untuk menghindari pengaruh dominan dari peluncuran game ini. Apakah mereka akan memilih merilis lebih awal, atau menunda hingga setelah hype GTA 6 mereda?
Baca Juga: 8 Aplikasi yang Wajib Diinstal di PC Gaming Beserta Kegunaannya
Hingga saat ini, GTA 6 tetap menjadi salah satu misteri terbesar dalam dunia gaming, dengan antisipasi yang terus meningkat. Keputusan penerbit lain untuk menunggu dan melihat langkah Rockstar menunjukkan bahwa bahkan para pesaing mengakui kekuatan luar biasa dari franchise Grand Theft Auto.
Tunggu pengungkapan lebih lanjut, termasuk gameplay Borderlands 4, di The Game Awards pada 12 Desember 2024!***