Indogamers.com - Kalau ngomongin game horror di PS2, banyak yang langsung ingat Resident Evil 4 atau Silent Hill 2 dua game yang sukses bikin bulu kuduk berdiri. Tapi di balik kesuksesan itu, ada juga deretan game horror yang malah gagal total. Bukannya bikin takut, malah bikin kesel, frustasi, atau bahkan ngakak karena absurdnya.
Masalahnya beragam. Ada yang niatnya mau bikin gameplay inovatif, tapi eksekusinya amburadul. Ada juga yang punya cerita keren, tapi dihancurkan sama kontrol dan kamera yang bikin pusing tujuh keliling. Intinya, ini adalah game yang kalau kamu mainkan, rasa takutnya hilang, tapi rasa pengen banting stick justru naik.
Jadi, buat kamu yang mau nostalgia atau sekadar tahu “contoh nyata” game horror yang nggak layak dimainkan, dikutip dari akun Youtube MojoPlays, inilah 7 game horror PS2 yang gagal bikin takut malah bikin nyesel beli!
Baca Juga: Rekomendasi Game Balap Paling Gokil 2025. Dari Drift Anime Sampai Bikin Mobil Sendiri
1. Cold Fear
Rilis nggak lama setelah Resident Evil 4, Cold Fear mencoba ngikutin konsep kamera over-the-shoulder dan gabungan aksi dengan horror. Setting-nya di kapal terombang-ambing di tengah laut, lengkap sama monster hasil eksperimen. Kedengarannya keren, kan?
Sayangnya, eksekusinya jeblok. Dialognya cringe abis, lore penting tersembunyi di dokumen panjang yang gampang kelewat, dan atmosfer horornya nyaris nggak ada. Intinya, satu-satunya hal menakutkan di game ini adalah betapa membosankannya dia.
2. Ghost Vibration
Bayangin Luigi’s Mansion, tapi semua gerakannya dibatasi jalur lurus alias on rails. Itulah Ghost Vibration. Kamu cuma bisa maju, ketemu hantu, lalu nangkep mereka dengan kontrol yang kikuk. Padahal, desain mansion dan hantunya lumayan creepy.
Baca Juga: 7 Game Paling Seru Buat Hancur-Hancuran. Bisa Buat Luapin Emosi, Cobain Gaes!
Masalah besarnya? Game ini kayak nggak ngerti kalau pemain itu pengen eksplor. Plus, animasi wajah karakternya aneh banget mungkin itu satu-satunya hal yang bikin merinding di sini.
3. Curse: The Eye of Isis
Premisnya menarik: menjelajahi museum berhantu di era Victoria. Tapi semua berantakan gara-gara kamera fixed yang “dinamis” tapi nggak sinkron sama kontrol. Hasilnya? Karakter sering nabrak tembok atau nyasar cuma karena sudut pandangnya ganti mendadak.
Padahal, dari sisi cerita, grafis, dan desain musuh, game ini lumayan oke. Tapi apa gunanya kalau player malah kalah sama kameranya sendiri?
Baca Juga: Game Simulasi Paling Aneh dan Absurd, Hidup Jangan Terlalu Serius
4. Michigan: Report from Hell
Karya absurd dari Suda 51 ini bikin pemain jadi kameramen berita yang harus “mengarahkan” reporter untuk menyelidiki hal aneh sambil melawan monster. Kedengarannya unik, tapi prakteknya? Bikin emosi.
Reporter yang kamu lindungi sering bertindak bodoh dan nggak bisa survive tanpa kamu. Pertarungan pun cuma ngarahin kamera ke musuh dan berharap si reporter ngelakuin sesuatu. Horror? Nggak ada. Stres? Banyak.
5. Lifeline
Konsepnya keren di atas kertas: mengendalikan karakter lewat perintah suara. Tapi masalahnya, AI di game ini cuma ngerti kalau kamu ngomong super jelas, tanpa salah pengucapan. Salah dikit? Karakternya bakal bengong, bahkan kalau lagi bahaya.
Baca Juga: 7 Game Nintendo Switch 2 Paling Keren dan Paling Niat
Dengan 500+ perintah suara, pemain bakal lebih sering buka buku panduan daripada menikmati game. Bukannya tegang karena dikejar monster, malah tegang takut salah ngomong.
6. Clock Tower 3
Secara cerita, karakter, dan visual, Clock Tower 3 ini top banget. Tapi gameplay stealth-nya payah dan repetitif, bikin ketegangan hilang. Ada juga “panic meter” yang bikin kontrol diambil alih kalau karakter ketakutan alias kamu cuma bisa pasrah sampai dia tenang.
Boss fight? Nggak kalah ngeselin. Harus nge-charge serangan sambil diam di tempat, yang otomatis bikin kamu sasaran empuk. Horornya? Hilang entah kemana.
Baca Juga: 7 Game Nintendo Switch 2 Paling Keren dan Paling Niat
7. Alone in the Dark (PS2 Version)
Versi PS3 dan Xbox 360 aja udah kacau, apalagi port PS2-nya. Banyak fitur dihilangin, open world dibuang, dan gameplay jadi lebih terbatas.
Yang bikin lucu, game ini sampai kasih opsi skip bagian tertentu kayak gamenya sendiri nyerah sama desainnya. Dan yang jelas, unsur horornya hilang total.
Game horror yang sukses itu biasanya punya kombinasi atmosfer mencekam, gameplay solid, dan cerita yang bikin penasaran. Tapi 7 game ini gagal di satu atau bahkan semua aspek itu.
Buat kolektor PS2, mungkin game-game ini bisa jadi barang unik buat dipajang. Tapi kalau kamu nyari pengalaman horror yang bener-bener bikin deg-degan, mending jauhi daftar ini. Daripada takut karena hantunya, nanti malah takut karena kebuang-buang waktu.
Jadi, dari semua game di atas, mana yang pernah bikin kamu geleng-geleng kepala? Atau malah ada yang kamu suka karena “saking jeleknya jadi lucu”?***

















