Indogamers.com - Halo Gamers sejati! Sebagai penggemar berat game horor, saya harus bilang: tidak ada era yang bisa mengalahkan ketegangan, misteri, dan keunikan game horor tahun 90-an. Saat itu, grafis yang masih "kotak-kotak" justru seringkali jadi senjata rahasia yang bikin imajinasi kita bekerja keras dan menghasilkan teror yang lebih mendalam!
Nah, kali ini, saya sudah merangkum 10 Game Horor Terbaik dari era 90-an yang wajib kamu jajal, entah untuk nostalgia atau untuk membuktikan bahwa horor klasik memang tiada duanya! Daftar gokil ini kami rangkum dari video Mojo Plays yang berjudul "The 10 BEST 90s Horror Games".
Yuk, kita mulai hitung mundur dari posisi ke-10!
Isi: Daftar 10 Game Horor Klasik Terbaik
10. I Have No Mouth, and I Must Scream
Genre: Horor Psikologis, Point-and-Click
Kenapa Seram? Ini adalah masterclass horor naratif yang ceritanya diadaptasi dari kisah Harlan Ellison. Kamu terjebak dalam dunia post-apocalyptic yang dikuasai oleh AM, sebuah supercomputer sadis yang suka menyiksa korbannya dengan cara yang personal dan mengerikan. Setiap karakter harus menghadapi dilema moral dan pilihan yang mustahil. Game ini bukti bahwa AI benar-benar bisa jadi gila!
9. House of the Dead 2
Genre: Arcade Rail Shooter
Kenapa Legend? Tidak lengkap bicara 90-an tanpa game arcade! House of the Dead 2 meningkatkan semua elemen dari pendahulunya, dengan 6 level, lebih banyak bos, dan jalur cerita bercabang. Uniknya, sulih suaranya (voice acting) sangat jelek sampai-sampai jadi cool lagi! Kamu bisa main ini di berbagai platform, jadi tidak ada alasan untuk melewatkannya.
8. Blood
Genre: First Person Shooter (FPS)
Kenapa Gokil? Game ini berjalan di Build Engine (sama seperti Duke Nukem 3D) dan dengan senang hati mengolok-olok film-film horor sambil menyajikan aksi yang brutal. Musuh-musuhnya tanpa ampun, dan koleksi senjatamu sangat over the top, membuatmu merasa seperti kru pembongkaran berjalan kaki. Berkat versi Blood Fresh Supply di Steam, kamu masih bisa menembak monster tanpa harus punya PC MS-DOS jadul!
7. System Shock 2
Genre: Action RPG dan Survival Horror
Kenapa Berpengaruh? Game ini menggabungkan unsur RPG, survival horror, dan aksi, dan menjadi salah satu game yang paling berpengaruh sepanjang masa. Kamu melawan AI gila bernama SHODAN. Koridor kapal yang gelap, catatan audio yang menyeramkan, dan musuh-musuh mutan membuat setiap langkah terasa seperti pertaruhan. Bayangkan Alien bertemu Dungeons and Dragons, tapi dengan lebih banyak hacking!
6. Parasite Eve
Genre: Horor dan RPG
Kenapa Cool? Perpaduan unik antara horor dan gameplay RPG dari Square Enix. Kamu bermain sebagai protagonis wanita tangguh di New York City yang harus menghadapi monster mengerikan. Ini membuktikan bahwa era keemasan Square Enix tidak hanya diisi oleh game dengan rambut epic dan pertarungan turn-based, tetapi juga monster-monster yang bikin panik!
5. Clock Tower
Genre: Point-and-Click Horor
Kenapa Menegangkan? Game point-and-click ini menggunakan mekanik sederhana untuk membangun ketegangan yang luar biasa. Kamu adalah Jennifer Simpson, seorang yatim piatu yang diadopsi dan pindah ke rumah besar bernama Clock Tower. Masalah utamamu? Scissor Man, seorang maniak psikopat kecil dengan gunting raksasa! Dia adalah villain horor 90-an yang paling diremehkan, dan setiap dikejar dia, suasana langsung mencekam.
4. Dino Crisis
Genre: Survival Horror
Kenapa Beda? Disutradarai oleh Shinji Mikami (salah satu pencipta Resident Evil), game ini sering disebut sebagai Resident Evil tapi dengan dinosaurus. Namun, Dino Crisis menawarkan opsi kreatif yang lebih banyak untuk menghadapi raptor selain hanya menembak atau lari. Ada banyak teka-teki yang membuatmu merasa seperti ahli paleontologi yang berusaha kabur!
3. Alone in the Dark
Genre: Survival Horror, Petualangan
Kenapa Penting? Game ini adalah kakek moyang dari survival horror modern, meskipun controls-nya kaku seperti menyetir troli hantu. Walaupun lebih condong ke petualangan, suasana horornya sangat kental dengan nuansa Lovecraftian yang gelap dan cerdas. Kadang-kadang, kesederhanaan (memecahkan teka-teki dan melawan zombie) jauh lebih menakutkan!
2. Resident Evil 2
Genre: Survival Horror Klasik
Kenapa Terbaik? Banyak fans menganggap Resident Evil 2 adalah game terbaik dari seri ini! Ini adalah contoh sempurna sekuel yang berhasil: lebih besar, lebih baik, dan lebih intens. Lingkungan yang lebih beragam, empat pilihan campaign (Skenario A/B), dan akting suara yang tetap lucu hingga puluhan tahun kemudian. Bahkan dengan adanya remake, RE2 orisinal tetap layak dimainkan karena atmosfer dan ketegangannya yang tak tertandingi!
1. Silent Hill
Genre: Horor Psikologis
Kenapa Juara? Dirilis di penghujung 90-an, Silent Hill belajar dari semua game horor pendahulunya. Game ini tetap legendaris berkat desain suara yang luar biasa dan grafis 3D era PS1. Teror "poligon kotak-kotak" itu justru lebih menakutkan daripada grafis photorealistic modern. Percayalah, kabut tebal dan suara statik dari radio di Silent Hill akan membuatmu merinding sampai ke tulang!
Kesimpulan: Jangan Takut dengan Grafis Jadul!
Era 90-an adalah bukti bahwa horor dalam gaming tidak butuh grafis super canggih. Yang dibutuhkan hanyalah sound design yang mencekam, cerita yang dalam, dan mekanik yang cerdas untuk membatasi pemain (seperti amunisi yang langka).
Jadi, tunggu apa lagi? Ambil controller lamamu atau cari versi remaster di Steam/konsol modern. Saatnya membuktikan bahwa game klasik ini masih mampu menguji nyalimu!***


















