Indogamers.com - Tim kebanggaan Indonesia, RRQ Kazu, baru saja menyelesaikan perjuangan sengit mereka di Free Fire World Series (FFWS) Global Finals 2025 babak Knockout Stage Pekan 1.
Meskipun gagal mengamankan tahta puncak klasemen sementara, tim Raja dari segala Raja ini sukses nangkring di posisi kedua. Perbedaan poinnya tipis banget, lho!
Penasaran kenapa RRQ belum bisa nyalip Fluxo dari Brasil? Simak rangkuman fakta dan pengakuan dari sang Sniper, Maal (Abdullah Kamal Hasibuan).
1. Selisih Poin yang Sangat Tipis dari Puncak
Siapa bilang mereka tampil buruk? RRQ Kazu menempel ketat di posisi kedua dengan total 173 poin. Mereka hanya kalah 5 poin dari tim Brasil, Fluxo, yang berhasil menduduki puncak klasemen sementara dengan total 178 poin. Balapan menuju Grand Final masih sangat terbuka lebar!
2. Mengakui Ada 'Blunder Kecil' yang Terjadi
Maal, sang sniper andalan, mengakui bahwa performa mereka belum 100% mulus. Ia menyebut ada beberapa kesalahan minor yang mesti dibenahi dan timnya belajar banyak dari hal itu.
3. Tim Brasil Tidak Sulit, Hanya "Kurang Hoki"
Ketika ditanya soal tim-tim Brasil yang biasanya jadi momok, Maal justru santai. Ia merasa tim Brasil seperti Fluxo dan E1 tidak terlalu menyulitkan.
Tim Brasil tidak terlalu menyulitkan sih, kita kurang beruntung aja di beberapa match ketika ketemu tim Brasil ini," ungkap Maal, mengisyaratkan bahwa faktor keberuntunganlah yang membuat mereka gagal panen poin maksimal, ungkapnya sebagaimana dikutip dari detik.com
4. Peningkatan Poin di Hari Kedua
Meski gagal di puncak, performa RRQ Kazu menunjukkan tren positif. Di hari pertama (knockout stage), mereka mengantongi 79 poin. Namun, di hari kedua, mereka berhasil meningkatkan perolehan poin menjadi 94 poin! Konsistensi ini menjadi modal penting untuk pekan selanjutnya.
5. Prediksi Soal Team Falcon yang Masih Adaptasi
Maal juga menyoroti performa Team Falcon asal Thailand, tim yang punya gaya bermain mirip dengan RRQ. Falcon hanya mampu finis di posisi kelima.
"Untuk Falcon yah mungkin masih butuh adaptasi lagi untuk patch terbaru, jadi kita tunggu saja apa yang akan mereka lakukan di next week-nya," tutur Maal.
6. Optimisme Tinggi Menjelang Pekan Penentuan
Maal menutup pernyataannya dengan mengingatkan bahwa apapun bisa terjadi di babak knockout stage Pekan 2. Ia berharap akan ada kejutan, termasuk dari tim-tim papan bawah, yang bisa mengguncang 12 besar.
Knockout Stage Pekan 2 FFWS Global Finals 2025 akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari 7-9 November. Melihat hasil yang konsisten di pekan pertama, peluang RRQ Kazu untuk lolos ke Grand Final sudah di depan mata! Yuk, dukung terus Raja dari segala Raja!***






















