logo

5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pemain eFootball 2025

PembasmiBocil
Selasa 13 Mei 2025, 10:41 WIB
Ilustrasi bermain eFootball 2025. (FOTO: youtube.com/PES LEGEND)

Ilustrasi bermain eFootball 2025. (FOTO: youtube.com/PES LEGEND)

Indogamers.com - eFootball merupakan game simulasi sepak bola yang saat ini tengah populer dan dimainkan oleh banyak orang di dunia.

Game ini merupakan game yang dikembangkan dan diterbitkan oleh Konami. Sebelum berubah nama menjadi eFootball, sebelumnya game ini bernama Pro Evolution Soccer (dikenal sebagai Winning Eleven di Jepang).

Karena kepopulerannya ini, eFootbal bahkan sudah masu sebagai bagian dari Kejuaraan Dunia Federasi Olahraga Elektronik Internasional dan Liga Eropa Utara dan Timur (NEEC).

Dan kini eFootball 2025 sudah menjadi salah satu game yang bisa dimainkan dengan mudah baik melalui PC maupun HP.

Meski cukup mudah dimainkan, tapi tak sedikit pemain eFootball yang melakukan kesalahan hingga mereka mengalami kekalahan.

Baca Juga: eFootball 2025 Berencana Kenalkan Sistem Hadiah Berbasis Iklan

Berikut ini ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan para pemain eFootball baik di PC maupun HP.

1. Tidak memahami mekanisme permainan

Kesalahan pertama yang sering dilakukan pemain eFootball adalah tidak memahami mekanisme dasar dari permainannya.

Kebanyakan para pemain eFootball apalagi yang masih pemula akan langsung terjun ke pertandingan daripada menyelesaikan tutorial dan mempelajari mekanisme permainannya.

Padahal, mengabaikan tutorial dan tidak mempelajari kontrol dasar dapat menyebabkan pemain kesulitan dalam bermain.

Karena itu, pastikan untuk meluangkan waktu untuk belajar dan memahami sistem permainan, termasuk cara passing, shooting, dan dribbling yang efektif.

2. Terlalu bergantung ke Skill Move

Kesalahan selanjutnya yang sering dilakukan para pemain eFootball adalah terlalu bergantung pada skill Move. Skill Move ini merupakan teknik di eFootbal yang sangat efektif.

Namun, terlalu bergantung pada skill ini justru menjadi sebuah kesalahan. Sebab, terlalu sering menggunakan Skill Move justru akan memperlihatkan kelemahan kita dan lawan jadi bisa dengan mudah membaca strategi permainannya.

Pastikan untuk selalu menggunakan kombinasi skill move dengan strategi lain yang lebih beragam, gunakan juga teknik yang lebih sederhana untuk menciptakan peluang gol.

3. Menggunakan formasi yang tidak tepat

Kesalah lainnya dari para pemain eFootball adalah menggunakan formasi yang tidak tepat.

Sebab, formasi yang tidak tepat ini dapat membuat tim kehilangan keseimbangan dan kesulitan dalam menyerang maupun bertahan.

Para pemain eFootbal perlu memahami formasi yang paling sesuai dengan pemain yang dimiliki atau team yang digunakan, dan mengadaptasi strategi yang sesuai untuk mengcounter strategi lawan.

4. Bermain terlalu agresif

Bermain terlalu agresif juga menjadi salah satu kesalahan dari para pemain eFootball. Sebab, bermain terlalu agresif justru sangat berisiko dan menyebabkan pemain kehilangan posisi atau bahkan mendapatkan kartu pelanggaran.

Jika memaksa ingin bermain agresif, pastikan untuk tetap mengontrol pertahanan agar stabilitas tim tetap terjaga.

Pemain harus belajar untuk menganalisis daerah sekitar pemain dengan baik dan belajar cara mengambil keputusan yang tepat untuk menciptakan peluang yang menguntungkan pemain.

5. Mengabaikan rotasi karakter

Mengabaikan rotasi karakter dapat menyebabkan kelelahan dan penurunan performa. Para pemain eFootball yang tidak memanfaatkan rotasi dengan baik, beresiko menghilangkan peluang karena pemain kehilangan 1 karakter dengan status yang dibutuhkan.

Padahal, karakter dengan status tersebut sangat dibutuhkan untuk menghadapi skenario yang terjadi seperti kecepatan dan stamina di tengah pertandingan.

Karena itu, mengatur rotasi karakter dengan cara mengatur waktu bermain setiap karakter dengan bijak sangat penting dilakukan untuk menjaga kebugaran tim.

Rotasi yang baik tidak hanya membantu menjaga performa, tetapi juga memberikan kesempatan kepada pemain cadangan untuk berkontribusi.***

Follow Berita Indogamers di Google News
Editor :
Berita Terkait
News

Akhirnya Resmi! Timnas Indonesia Tembus Dunia eFootball Bareng KONAMI

Rabu 09 April 2025, 15:30 WIB
undefined
News

Bisa Mainin Timnas di eFootball? Sekarang Bukan Cuma Mimpi

Rabu 09 April 2025, 18:00 WIB
undefined
News

eFootball 2025: Daftar Kartu Pemain Epic dan Big Time, Siapa Pemain yang Overall Ratingnya Tertinggi?

Senin 14 April 2025, 11:01 WIB
undefined
News Update
E-Sport03 Desember 2025, 15:20 WIB

EVOS Holy Amankan Tiket Upper Bracket Final Dengan Dua Kemenangan Manis di Playoff Liga Esports Nasional 2025

EVOS Holy mendominasi dengan dua kemenangan penuh pada hari pertama Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 .
EVOS Holy di Liga Esports Nasional (LEN) 2025 (FOTO: Indogamers.com/Ica Juniyanti)
Lifestyle03 Desember 2025, 14:41 WIB

Resmi! Ikan Goby Jenis Baru Dinamai Vanderhorstia Supersaiyan, Punya Aura Emas Mirip Goku!

Ilmuwan resmi menamai spesies ikan baru Vanderhorstia supersaiyan karena sirip kuningnya mengingatkan pada aura Goku Dragon Ball Z. Ditemukan di kedalaman "Twilight Zone" Okinawa, simak fakta uniknya!
Kamehameha! Spesies Ikan Baru Ini Resmi Dinamai Super Saiyan Karena Sisiknya Emas(FOTO: Crunchyroll)
E-Sport03 Desember 2025, 13:29 WIB

Keseruan Playoff Liga Esports Nasional 2025 Hari ke-2, Dari Festival Sampai Mini Tournament

Playoff LEN 2025 Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 gratis dengan banyak keseruan di dalamnya.
Keseruan Playoff Liga Esports Nasional (LEN) 2025 di Balairung Universitas Indonesia (FOTO: Indogamers.com/Ica Juniyanti)
News03 Desember 2025, 12:04 WIB

Gak Bisa Curang Pakai AI! Studio Game Jepang Kini Wajibkan Pelamar Menggambar Langsung di Depan Mata!

Muak dengan portofolio palsu hasil AI, sebuah studio game ternama di Jepang memberlakukan aturan baru: pelamar wajib menggambar secara live saat wawancara! Simak 5 fakta menarik soal tes "Anti-AI" yang bikin deg-degan ini.
Gak Bisa Curang Pakai AI! Studio Game Jepang Kini Wajibkan Pelamar Menggambar Langsung di Depan Mata!(FOTO: Dexerto)
Lifestyle03 Desember 2025, 10:16 WIB

Kolonel Sanders Jadi Super Saiyan? KFC Rilis Menu Spesial Dragon Ball Z yang Bikin Penasaran!

KFC bikin kejutan epik dengan kolaborasi Dragon Ball Z! Mulai dari burger Katsu Sando ala Goku dan Vegeta hingga Dragon Cheese Balls yang mirip Bola Naga. Simak detail menu "Super Saiyan" yang baru rilis di Eropa ini!
KFC x Dragoon Ball (FOTO: Dexerto)
PC03 Desember 2025, 10:00 WIB

Diet Ekstrem! Ukuran Helldivers 2 di PC Susut 85% dari 154GB Jadi Cuma 23G, Kok Bisa?

Kabar gembira buat pengguna PC dengan storage pas-pasan! Helldivers 2 berhasil memangkas ukuran instalasinya hingga 130GB. Simak 5 fakta menarik soal update "langsing" ini dan cara mencobanya sekarang!
Helldivers 2 (FOTO: Arrowhead)
Console03 Desember 2025, 09:51 WIB

Mewtwo Beraksi Kembali, Mega Lucario Z Resmi Diumumkan untuk DLC Pokemon Legends: Z-A, Rilis 10 Desember

DLC Mega Dimension untuk Pokémon Legends: Z-A siap rilis 10 Desember! Bersiaplah menyambut varian baru Mega Lucario Z yang super cepat, kedatangan Mewtwo lewat misi sampingan, dan level cap di atas 100!
Mewtwo Beraksi Kembali, Mega Lucario Z Resmi Diumumkan untuk DLC Pokemon Legends: Z-A, Rilis 10 Desember(FOTO: Nintendo)
Gadget03 Desember 2025, 09:37 WIB

Poco C85 5G Siap Meluncur Intip Bocoran Spesifikasi dan Jadwal Rilis

Poco C85 5G dikonfirmasi segera meluncur setelah Poco India memulai kampanye teaser resmi. Simak bocoran spesifikasi kunci dari kamera 50MP hingga chipset Dimensity 6300 yang menjanjikan performa ngebut.
Poco C85 5G Siap Meluncur Intip Bocoran Spesifikasi dan Jadwal Rilis (FOTO: gsmarena)
Gadget03 Desember 2025, 09:34 WIB

Nubia Fold Resmi Meluncur, Bawa Snapdragon 8 Elite dan Baterai Gahar 6.560 mAh

Nubia Fold, ponsel lipat pertama gaya buku dari Nubia, resmi diumumkan dengan spesifikasi menarik seperti Snapdragon 8 Elite, baterai jumbo 6.560 mAh, dan layar ganda 120Hz. Simak detail lengkapnya.
Nubia Fold Resmi Meluncur: Bawa Snapdragon 8 Elite dan Baterai Gahar 6.560 mAh (FOTO: gsmarena)
Mobile02 Desember 2025, 13:29 WIB

4 Alasan Kenapa Sistem Bounty Pemain yang Diusulkan di Arc Raiders Justru Bisa Bikin Game Jadi Toxic dan Kehilangan Identitas!

Waduh, pemain Arc Raiders lagi heboh minta sistem bounty buat nge-hukum camper dan pengkhianat. Tapi tunggu dulu, analis menilai sistem ini justru dinilai bisa bikin game makin toxic, mendorong loop balas dendam, dan hilang identitas!
4 Alasan Kenapa Sistem Bounty Pemain yang Diusulkan di Arc Raiders Justru Bisa Bikin Game Jadi Toxic dan Kehilangan Identitas! (FOTO: gamerant)
Portal Media Game Nomor 1 di Indonesia

Indogamers sebuah situs yang didedikasikan kepada pecinta game dari semua kalangan dan latar belakang. Hadir menjadi sumber informasi terpercaya bagi seluruh gamers di Indonesia.

Perumahan Bukit Hijau Felicity Village Blok B No. 6 Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Provinsi Jawa Barat 16517

+62851 8306 6952

Subscribe

Anda juga bisa mengikuti update terbaru mengenai event-event yang sedang berjalan di media sosial kami.

© Copyright 2025 IndoGamers. All rights reserved.