Pemain eSports gim fighting asal Brazil dipecat dari timnya dan di-ban dari kompetisi Capcom karena membagikan cerita mengenai kejadian perkosaan yang menimpa mantan kekasihnya. 
IDGS, Sabtu, 8 Januari 2022 - Pemain eSports profesional bernama Robson "Robinho" Pereira itu mengklaim dalam sebuah sesi live streaming bahwa delapan pria lainnya pernah memperkosa mantan kekasihnya. Robinho mengaku mengetahui hal itu setelah menyadari wanita yang saat itu masih menjadi kekasihnya itu, ternyata memiliki juga berhubungan dengan beberapa pria sekaligus.https://twitter.com/CruzaderOnline/status/1479179544099794953?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1479179544099794953%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fafkgaming.com%2Fesports%2Fnews%2Fstreet-fighter-pro-robinho-admits-to-rape-accusations-on-stream-before-taking-down-twitch-vod[/embed]
Lucunya setelah klaim yang tidak mengenakkan tersebut jadi viral dan menarik perhatian banyak pihak di jagat eSports gim fighting, Robinho menghapus video live streamingnya sebelum kemudian mengklaim bahwa semua itu adalah "candaan" semata. Hanya saja hal itu tidak cukup untuk meredakan kemarahan komunitas pecinta gim fighting.
Pihak Capcom menjatuhi hukuman larangan tampil permanen kepada Robinho di seluruh turnamen/event yang digelar/dimiliki oleh Capcom. (Kredit: Capcom)
Konsekuensi berat
Setelah pernyataan kontroversialnya itu, Robinho kemudian dipecat dari tim eSports yang dibelanya, PATOZ. Lebih parah lagi, pihak Capcom Pro Tour juga menghapus seluruh hal terkait dirinya di situs situs resmi mereka. Tak hanya itu, Robinho juga dilarang tampil secara permanen dari seluruh event maupun turnamen yang digelar atau dimiliki oleh pihak Capcom, termasuk turnamen-turnamen besar seperti Capcom Cup, Capcom Pro Tour, hingga Street Fighter League.https://twitter.com/CapcomFighters/status/1479453371417436161?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1479453371417436161%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fafkgaming.com%2Fesports%2Fnews%2Fstreet-fighter-pro-robinho-admits-to-rape-accusations-on-stream-before-taking-down-twitch-vod[/embed]
Lewat sebuah pernyataan di globo.com, Robinho mengklaim bahwa seluruh cerita kontroversial itu adalah bualan semata yang ia ciptakan secara spontan saat live streaming, dan tak lebih dari sekedar candaan. Ia juga mengklaim bahwa insiden itu terjadi saat dirinya berusia 13 tahun dan mantannya berusia 15 tahun, akan tetapi cerita mengenai perkosaan itu benar-benar karangan saja.
Sayangnya entah benar atau tidak klaim Robinho akan cerita tersebut, tindakannya sudah dianggap keterlaluan dan ia harus menerima konsekuensinya. Robinho yang sejatinya berhak tampil di Capcom Cup VIII lewat kualifikasi Amerika Selatan, kini batal tampil di kompetisi tersebut dan edisi-edisi berikutnya.
(Stefanus/IDGS)