Valve secara mendadak membatalkan Winter Major dari Liga Dota Pro Circuit (DPC) musim ini, mengakibatkan protes keras dari berbagai organisasi eSports serta komunitas Dota 2. 
IDGS, Sabtu, 15 Januari 2022 -Protes tersebut terjadi karena Valve dianggap kurang berkomunikasi dengan organisasi eSporst yang mengikuti DPC dan secara sepihak membatalkan turnamen yang seharusnya jadi sumber pundi-pundi uang mereka secara mendadak, meski memang alasan varian Omicron yang membuat banyak negara kembali membatasi perjalanan antar-negara berada di luar kendali Valve.Meski begitu, Valve pun terpaksa meminta maaf. Permintaan maaf tersebut mereka sampaikan secara langsung kepada organisasi-organisasi eSports yang mengikuti Liga DPC musim 2021/22 ini.
Manajer Team Secret, Matthew "Cyborgmatt" Bailey, membagikan surat permintaan maaf Valve tersebut ke Twitter.
https://twitter.com/Cyborgmatt/status/1481449057772052486?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1481449057772052486%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2F-%2F
"Kami seharusnya melibatkan anda semua mengenai risiko dari menggelar event (Winter Major) ini. Dan kami sudah seharusnya mengambil pendekatan berbeda lebih awah untuk menemukan solusi untuk menutup musim (Tour) pertama. Kami meminta maaf atas kesalahan tersebut," bunyi potongan permintaan maaf Valve.
Pada akhirnya di penghujung pernyataan tersebut, Valve menjanjikan kepada komunitas Dota 2 dan para organisasi eSports bahwa pihaknya akan mencoba menggelar sebuah turnamen LAN (offline) untuk menebus dibatalkannya Winter Major.
Seperti yang IDGS laporkan sebelumnya, Valve tiba-tiba membatalkan Winter Major dan mengalokasikan ulang poin-poin DPC yang seharusnya jadi bagian dari hadiah turnamen itu ke prize pool dari turnamen Major kedua dan ketiga musim ini. Akan tetapi tidak ada kejelasan apakah hadiah uang dari Winter Major juga akan ikut dialokasikan ke dua turnamen berikutnya. Jika dilogika, hal itu kecil kemungkinannya karena event organizer dari Winter Major belum tentu sama dengan Major berikutnya.
Sebagai informasi, hadiah uang dari turnamen Major musim ini sangat menggiurkan dan menjadi incaran para organisasi eSports yang turut berlaga di DPC.
(Valve)
(stefanus/IDGS)
Gambar fitur: Valve