CEO T1, Joe Marsh, mengumumkan akan memusatkan tim Dota 2 organisasinya ke Filipina secara penuh untuk menghindari masalah koneksi internet seperti yang mereka alami dalam final regional Dota Pro Circuit (DPC) Asia Tenggara (SEA). 
IDGS, Selasa, 15 Februari 2022 - Dalam laga puncak Final Regional DPC SEA 2021/22 Tour 1 Divisi I menghadapi BOOM Esports pada Minggu (13/2/2022), mid laner T1 Karl "Karl" Baldovino mengalami masalah pada koneksi internetnya dan harus mengundurkan diri pada gim keempat di mana pada saat itu, skor pertandingan adalah 2-1 untuk keunggulan BOOM Esports.Akibatnya, ia terpaksa digantikan secara mendadak oleh pemain stand-in dan pada akhirnya T1 pun menelan kekalahan di gim keempat dan menyerah 3-1 dari BOOM Esports.
Akibatnya, T1 pun harus merelakan titel tim Dota 2 terbaik di SEA untuk Winter Tour kepada BOOM Esports.
Sehari kemudian, tepatnya pada hari Senin kemarin, CEO T1 Joe Marsh mengumumkan bahwa tim Dota 2 organisasi eSports asal Korea Selatan itu akan pindah secara fuil time ke Filipina di mana roster mereka akan bermain bersama.
Selain untuk menghindari kejadian yang menimpa Karl terulang kembali, Marsh menyatakan bahwa roster Dota 2 T1 bermain lebih bagus saat bermain di tempat atau ruangan yang sama.
Roster Dota 2 T1 memang bermain dari rumah masing-masing di sepanjang Tour 1 DPC musim ini. Nantinya di Filipina, T1 akan menggunakan internet kelas bisnis untuk menghindari insiden yang tidak diharapkan.
Para pemain T1 bermain dari rumah masing-masing di sepanjang Tour 1 Divisi I Liga DPC SEA musim ini. (Foto: Valve)
T1 sudah tertinggal 0-2 terlebih dahulu dari BOOM Esports, namun berkat penampilan kompak serta mental juara mereka, T1 berhasil mencuri kemenangan di gim ketiga sehingga skor berubah menjadi 1-2. Sayangnya momentum T1 harus terhenti karena Karl tidak bisa mengikuti gim keempat karena masalah koneksi internet, sehingga terpaksa digantikan secara mendadak oleh pemain Polaris Esports, Mc Nicholson "Lelouch" Villanueva.Bermain dengan pemain pengganti dadakan tanpa latihan sebelumnya membuat momentum kemenangan t1 di gim ketiga hilang, dan mereka pun kalah di gim keempat.
(Stefanus/IDGS)