Seiring dengan usainya Final Regional Dota Pro Circuit (DPC) Winter Tour, roster shuffle pun dimulai di mana tim-tim di Asia Tenggara mulai bergerak membenahi rosternya. 
IDGS, Selasa, 22 Februari 2022 - Bahkan sebelum Winter Tour usai, T1 dan BOOM sudah mengambil risiko pengurangan poin dengan mengganti roster mereka sebelum waktu yang ditentukan Valve. Gabbi yang sebelumnya menjadi pemain stand-in bagi T1 di Final Regional DPC Asia Tenggara (SEA) kini telah dipermanenkan. Sedangkan juara regional SEA BOOM Esports menggunakan JaCkky sebagai pemain stand-in menggantikan Tino.Kemudian Team SMG menjadi tim SEA berikutnya yang melakukan perubahan roster. Kali ini, tim asal Malaysia, Team SMG, memutuskan berpisah dengan Roger "Roddgeee" Tan Boon Thye. Team SMG sendiri hanya menduduki peringkat ketiga di final regional SEA WInter Toursehingga tidak mendapatkan poin DPC. Hal itu tentunya mengancam keikutsertaan di turnamen Major pertama musim ini serta memperkecil kemungkinan mereka tampil di The International 11.
https://twitter.com/TeamSMGofficial/status/1495684727868690433?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1495684727868690433%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.gosugamers.net%2Fdota2%2Fnews%2F55983-team-smg-wave-goodbye-to-roddgeee-in-the-post-winter-tour-shuffle
Roddgeee bergabung dengan SMG pada Juni 2021 dan membantu timnya promosi ke Divisi I. Sayang pada musim DPC 2021/22, SMG hanya bisa meraih 60 poin DPC sejauh ini dan celakanya ia dipilih sebagai pemain yang harus digantikan dari tim.
Kini Roddgeee hanya punya waktu sekitar dua pekan untuk mendapatkan tim baru jika ingin berpartisipasi di liga DPC. Team SMG juga punya waktu yang sama untuk mendapatkan pengganti Roddgeee karena 14 Maret 2022 adalah tanggal terakhir tim-tim profesional Dota 2 yang berlaga di Divisi I masing-masing wilayah untuk mendaftarkan serta mengunci roster masing-masing.
(stefanus/IDGS)