Debut organisasi eSports asal Indonesia, BOOM Esports, di The International berakhir dengan kekalahan 0-2 dari raksasa Eropa, OG. 
IDGS, Sabtu, 15 Oktober 2022 - BOOM Esports mencetak sejarah sebagai organisasi eSports asal Indonesia pertama yang berhasil lolos ke The International ajang eSports puncak tahunan dari Dota 2 yang tersohor. Membanggakan tentunya, disertai dengan optimisme setinggi langit. Namun Skuad Serigala Hitam dibawa kembali ke permukaan Bumi oleh juara dua kali TI, OG, dalam laga pembuka Grup A hari Sabtu (15/10/2022) siang WIB.BOOM sebenarnya sudah tampil bagus di fase awal-pertengahan baik dalam gim pertama maupun gim kedua. Sayangnya penguasaan map mereka masih kalah dari OG, sehingga OG selalu berhasil membalikkan keadaan.
Recap
Gim 1: Seperti biasa, OG menggunakan draft tiga core ekstrim yakni Razor-Ember Spirit-Terrorblade. Sedangkan BOOM mengandalkan Primal Beast mid-Death Prophet-Phantom Lancer.Berkat Primal Beast yang dikendalikan Erin "Yopaj" Jasper Ferrer bermain agresif dan membuahkan kill demi kill bagi BOOM. Meski BOOM menang jumlah total kill, OG masih memimpin dari segi networth. DI fase late game, BOOM lebih dulu menghancurkan dua barak OG di top lane sebelum kemudian mencoba melakukan hal yang sama di bot lane. Namun kesalahan dari Yopaj yang terlalu jauh merangsek ke depan membuat ia terbunuh disusul oleh rekan-rekannya dibunuh satu persatu oleh OG.
https://www.youtube.com/watch?v=wAdZDmbrmoo
OG memanfaatkan kesempatan ini untuk balik menyerang markas BOOM. BOOM pun berusaha bertahan mati-matian, hanya saja ketiga core OG jauh lebih unggul dalam late game sehingga BOOM menyerah di menit 49.
https://twitter.com/boomesportsid/status/1581134187637067776
Gim 2: BOOM gantian mengandalkan Terrorblade sebagai hyper-carry, lalu off laner Pangolier dan Leshrac mid. Sedangkan OG tetap menggunakan trio core yang semuanya bisa berfungsi sebagai carry di late game: Naga Siren-Invoker-Slardar.
Kembali BOOM mendominasi jalannya permainan, bahkan melebihi gim pertama karena kali ini selain unggul dari segi kill, BOOM juga unggul dari segi networth.
Hanya saja dalam teamfight memperebutkan Roshan di menit 40, Leshrac Yopaj yang baru saja teleport ke bot lane, terculik oleh rombongan OG yang langsung bergerak ke Roshan karena tahu meski Yopaj bisa buyback, ia masih harus berjalan menuju Roshan. Dan OG memanfaatkan jeda waktu tersebut untuk menggasak Roshan beserta hero-hero BOOM. Yopaj yang terlalu lama mengambil keputusan buyback, tidak bisa berbuat apa-apa sehingga menyia-nyiakan gold serta cooldown buyback. Sejak saat itu OG tak terbendung lagi. Meski BOOM bertahan mati-matian, OG pada akhirnya keluar sebagai pemenang di menit 56.
https://www.youtube.com/watch?v=LYWnKekyOeY
Berikutnya BOOM akan berhadapan melawan Hokori yang secara mengejutkan, sanggup menahan imbang kandidat kuat juara PSG.LGD 1-1 di laga perdana mereka di The International. Sedangkan OG akan berhadapan melawan sesama tim Eropa Barat, Gaimin Gladiator.
(Stefanus/IDGS)