Pemain profesional Dota 2 asal China yang bermain bagi Team Aster, Zeng "Ori" Jiaoyang, resmi pensiun dari eSports Dota 2. 

IDGS, Rabu, 9 November 2022 - Ori pensiun usai mengantarkan Aster meraih peringkat keempat di The International 2022 (TI11).

Usai Ti11 selesai digelar pada 30 Oktober bulan lalu, beredar rumor bahwa sang mid laner dipaksa pensiun dari eSports Dota 2 oleh kedua orangtuanya, yang telah mencarikan pekerjaan bagi Ori. Rumor itu diperkuat dengan Ori sendiri membubarkan grup chat basis penggemarnya.

https://twitter.com/Tr1H4rd3rDota2/status/1589911508657766400?s=20&t=kHWKRDHY85ws_Vq2KrWYCw

Pada hari Rabu (9/11/2022) ini, Aster akhirnya resmi mengumumkan bahwa Ori memang benar pensiun, tanpa menyebutkan alasannya dan hanya menyebut bahwa organisasi eSports asal China itu "menghargai keputusan sang pemain".

"Dengan segera, Aster.Ori (Zeng Jiaoyang) resmi pensiun (dari eSports Dota 2). Setelah berakhirnya TI11, klub mengonfirmasi hal itu setelah berkomunikasi dengannya, dan memutuskan menghargai keputusan sang pemain dan berterima kasih kepada Ori akan kontribusinya terhadap Klub eSports Aster," bunyi pengumuman resmi Aster di Weibo seputar pensiunnya Ori.

Ori menjadi pemain pro Dota 2 veteran ketiga yang diketahui pensiun usai TI11 setelah Zhang "Faith_bian" Ruida dan Lasse "MATUMBAMAN" Urpalainen.

 

Zeng "Ori" Jiaoyang. (Valve)

Zeng "Ori" Jiaoyang memulai karirnya sebagai pemain pro Dota 2 pada 2017 bagi DUOBAO untuk waktu yang relatif singkat sebelum pindah ke Vici Gaming di mana di sana ia mengukuhkan namanya sebagai salah satu mid laner terbaik di dunia dan dikenal dengan hero khasnya Storm Spirit serta Templar Assassin.

Bersama Ori, Vici Gaming menjuarai berbagai gelar seperti EPICENTER Major (2019) dan DreamLeague Season 11. Sayangnya Ori belum bisa menjuarai The International meski selalu finis di Top 6 pada rentang 2019-2021. Ori hijrah ke Team Aster usai TI10 berakhir.

 

(Stefanus/IDGS)