IDGS - Kualifikasi Major Mars Dota League (MDL) Chengdu untuk Southeast Asia telah masuk babak playoff, tim-tim direct invite terlihat lesu di kualifikasi kecuali Fnatic dan TNC Predator yang bisa tampil konsisten.
joindota.comBoom Esports salah satu tim yang lesu di kualifikasi ini. Tim yang berasal dari Indonesia ini menempati peringkat 4 dari 5 tim di grup A.
liquidpedia.netDari 4 pertandingan yang dijalani, Boom Esports hanya memetik 2 kali seri dari Fnatic dan Tim Jinesbrus sedangkan 2 kekalahan lagi dari tim Adroit dan SG Dragons. Performa yang ditunjukkan jelas aneh, pasalnya Boom Esports tampil kuat saat menghadapi Fnatic dan Tim Jinesbrus, namun antiklimaks saat bertemu dengan tim non-unggulan.
Dari hasil tersebut, Boom Esports tidak dapat melanjutkan asa di Major pertamanya, namun mereka masih memiliki satu kesempatan di Minor.
Mengacu pada peraturan terbaru di sistem DPC 2019-2020. Dimana tim-tim yang berpartisipasi di Major closed qualifier , namun langkahnya terhenti disitu.  Tim-tim yang terhenti ini akan tampil di Minor closed qualifier dengan catatan hanya 4 tim terbaik yang diambil (ditiadakan open qualifier Minor).
Dengan aturan yang baru itu, Boom Esports akan melanjutkan kesempatan tampil di Minor closed qualifier.  Lawan yang akan dihadapi tim Reality Rift pada 7 Oktober mendatang di Minor Qulifier Decider (babak penentu masuk ke Minor closed qualifier).
Akankah Boom Esports bisa masuk ke Minor Close qualifier atau kembali alami kegagalan? kita saksikan nanti.
(OAA/IDGS)