Minggu 30 September 2012, Jakarta BlackBerry atau yang biasa dikenal dengan Jak-BB mengadakan 'gathering' untuk setiap anggota-anggotanya. 'Gathering' yang diadakan disalah satu mall di Senayan tersebut berlangsung dengan sangat ramai dan banyak sekali anggota yang antusias dalam meramaikan acara tersebut. Hal ini diadakan oleh para panitia sebagai perayaan ulang tahun yang ketiga dari Jack-BB tersebut.
Pada permulaan acara tersebut, ada sedikit pengenalan tentang BB10 yang memiliki Operating System terbaru itu. Meski smartphone terbaru tersebut belum bisa dihadirkan pada acara namun sepertinya setiap hadirin yang datang sudah cukup banyak mengerti hanya dari penjelasan-penjelasan yang diberikan. Kabarnya, BB10 ini akan dapat men-support fitur-fitur apa saja yang ada pada platform lain dengan basis Android. Seperti halnya game flash, software, dan lain sebagainya.
Sebenarnya acara gathering ini dibuat senyaman mungkin untuk setiap membernya. Hal ini dapat dilihat dari susunan acara yang memang diatur agar setiap member dapat saling temu sapa dan berbincang-bincang. Bukan hanya itu saja doorprize yang banyak sekali juga membuat suasana pada acara semakin memecah, terlebih saat game-game dari panitia yang unik-unik untuk mendapatkan doorprize mulai dikeluarkan, seperti; siapa yang membawa koin terbanyak, gadget terbanyak, nomor handphone dengan nomor belakang 3, dan masih banyak lainnya yang memang benar-benar dibuat oleh panitia dengan sekreatif mungkin.
Hal yang mungkin lucu di acara ini dan tidak ada di acara yang lain adalah dimana setiap perserta yang hadir pada acara tersebut yang beruntung dengan mendapatkan doorprize dapat memilih hadiah mereka sendiri sesuai kebutuhan gadget mereka. Belum pernah terbayangkan sebelumnya, doorprize memilih itu sepertinya lebih menyenangkan. Acara itu pun berakhir dengan cukup menarik, pada saat grand doorprize dengan hadiah BlackBerry Gemini, doorprize itu didapatkan oleh Bapak Daniel yang merupakan perwakilan dari panitia untuk penarikan doorprize tersebut. Rejeki itu tak pernah salah memilih, Ujarnya.
