Blackberry memang sedang diujung jurang kematian. Jika salah dalam mengambil langkah, bukan tak mungkin mereka terpeleset terus terjatuh ke jurang tersebut. Jadi mereka harus sedikit lebih berhati-hati lagi agar dapat kembali atau keluar ke jalan raya yang sedikit aman. Saat ini, para petinggi dari BlackBerry harus memutar otak mereka agar dapat kembali bangkit dari keterpurukannya dalam persaingan melawan raksasa-raksasa penguasa pasar saat ini seperti; Apple, Samsung, Google, HTC dan lain sebagainya.

Salah satu petinggi BlackBerry yang bernama Bert Nordberg sendiri berkata kalau mereka harus mencari jalan keluar atas semua masalah yang mereka hadapi sekarang ini. Salah satu strategi itu dalah dengan menjual beberapa perusahaan jika memang mereka masih menginginkan BlackBerry berdiri sebagai salah satu perusahaan pembuat ponsel pintar. Hal ini seperti yang dikatakan oleh Reuters pada hari Minggu, 1 September 2013 yang lalu.

BlackBerry sendiri hingga saat ini masih belum memberitahukan kepada umum tentang penjualan perusahaan tersebut. Kabar terakhir yang didengar adalah tentang pemecahaan perusahaan dari BlackBerry yang akan terbagi menjadi BBM Inc. Entah perusahaan mana yang akan dijual belum bisa diketahui, namun sepertinya ini adalah jalan terakhir yang memang harus diambil oleh BlackBerry.

Hingga saat ini perusahaan yang memiliki basis di Canada tersebut terus merugi dan diprediksikan akan terus seperti ini hingga beberapa waktu kedepan jika tidak ada tindakan cepat yang mereka ambil. Tercatat perusahaan tersebut telah merugi sebesar 84 juta Dollar Amerika pada kuartal pertama tahun 2013. Jadi jika memang harus menjual perusahaan tersebut, bukanlah hal yang aneh lagi. <bms>