BlackBerry for Android memang banyak sekali yang sudah menanti. Ternyata masih banyak orang yang juga ingin bisa merasakan bagaimana serunya BBM-an bersama temanp-teman. Namun sayangnya, dibalik aplikasi yang akan dapat digunakan pada berbagai sistem operasi tersebut justru malah membuat perangkat dengan basis Android semakin di pasar. Fenomena ini terjadi juga di Indonesia, khususnya di Jakarta. Permintaan pasar akan perangkat-perangkat berbasis Android semakin tinggi, BlackBerry pun justru semakin tenggelam.

Ponsel-ponsel Android memang sudah diminati sejak beberapa tahun terakhir, selain karena harganya terjangkau dan banyak sekali variasi ponsel yang dapat dipilih. Android juga memiliki keunggulan dari segi aplikasi, selain aplikasinya memang banyak dibandingkan dengan BlackBerry, Android juga lebih banyak aplikasi yang digratiskan dibandingkan dengan iOS.

Apalagi jika ditambahkan dengan aplikasi andalan BlackBerry yaitu BBM, tentu akan semakin banyak orang yang berpikir untuk membeli perangkat itu. Dahulu selalu ada alasan konsumen untuk membeli BlackBerry karena ponsel tersebut memiliki sebuah fitur yang tidak dimiliki oleh ponsel lain. Saat ini, untuk membeli ponsel tersebut, nampaknya orang sudah berpikir-pikir lagi.

BBM for Android dan iOS sendiri masih belum diketahui akan dirilis ulang lagi kapan setelah kegagalannya pada peluncuran pertama di tanggal 21 September kemarin. Baru-baru ini, salah satu petinggi BlackBerry mengungkap kalau BBM for Android akan segera dirilis kembali. Sayang BlackBerry sendiri masih selalu enggan untuk mengungkap tanggal peluncuran kedua kalinya tersebut. <bms>