CEO dari Take-Two, Strauss Zelnick telah mengatakan bahwa transaksi yang ada pada GTA Online adalah sebuah kado yang tak akan ada habisnya. Zelnick mengatakan kepada Fox News kalau GTA Online telah sukses membuat franchise game tersebut menjadi lebih besar dari sebelumnya. Ia mengatakan kalau 70% pemain yang bermain Grand Theft Auto V juga memainkan GTA Online.

"Beberapa tahun yang lalu, ketika kita mengeluarkan sebuah produk, tidak masalah seberapa besar (produk tersebut), ketika kita mengeluarkannya kita mendapatkan pundi-pundi uang, kemudian kita melangkah ke langkah selanjutnya," ungkap Zelnick. "Sekarang apa yang kita temukan adalah apa yang kita buat untuk para penggemar, dan kita mendapatkan kejutan secara terus menerus yang seakan tidak ada habisnya."

Zelnick menekankan kalau ia terus menekankan tentang sebuah kebutuhan dari setiap pemain yang harus benar-benar di olah ketika ia menduduki kursi CEO pada Take-Two pada tahun 2007 silam. Ia mengakatakan kalau mereka sangat senang karena apa yang mereka harapkan ternyata menjadi sebuah kenyataan.

Rockstar Games merencanakan untuk menambahkan Capture mode untuk GTA Online pada tanggal 11 April mendatang. Untuk Co-op Heist Missions sendiri akan segera dapat dimainkan oleh pemain pada musim semi nanti.

GTA 5 sendiri telah dikirimkan ke berbagai penjuru di dunia dengan jumlah total kepingan hingga 32,5 juta kopi. Ini pencatatan terakhir pada bulan February yang lalu, mendekatkan diri pada sebuah rekor penjualan game konsol terbaik sepanjang masa yang pernah ada.

GTA 5 ini sebelumnya dirilis pada tanggal 17 September 2013, dimana Rockstar mengatakan kalau mereka telah mendapatkan uang sebesar 800 juta dollar AS pada penjualannya di hari pertama, dan mencapai angka 1 miliar dollar AS pada hari ketiga. GTA 5 sepertinya belum selesai mengumpulkan pundi-pundi uang, terlebih mereka selalu mendapatkan kejutan dari setiap penggemar fanatiknya. Pundi-pundi uang pun sepertinya terus datang untuk para pengembang game tersebut. <bms>