Waspada! Hacker Kini Bisa Meretas Pakai Lampu Bohlam!

Waspada! Hacker Kini Bisa Meretas Pakai Lampu Bohlam!

Ancaman hacker dalam urusan bobol membobol tampaknya sudah masuk tahap yang mengerikan. Mulai dari membuat website down, membobol akun dari username dan password, serta memotong koneksi internet. Semua aktivitas tersebut bukan hal yang sulit dilakukan oleh seorang hacker apalagi mengingat perkembangan sekarang yang semakin maju, tapi banyak yang menyampingkan sisi keamanan.

Seperti Indogamers lansir dari laman DailyMail, Selasa (8 November 2016), sekelompok hacker yang berasal dari Israel bisa meretas melalui peralatan rumah tangga dan sesuatu yang selalu di ruang tamu, yakni bola lampu. Mana mungkin bisa meretas dengan bola lampu?


Hal itu terbukti bisa dilakukan hacker dari sebuah demonstrasi disebuah blok kantor. Dengan menggunakan drone, para hacker mulai menyebarkan virus secara nirkabel ke bola lampu. Dalam simulasinya itu, hacker menyebutkan jenis bola lampu yang mudah untuk dibajak adalah 'smart lighting' yang kini banyak digunakan kebanyakan rumah-rumah.

Virus yang disebarkan para hacker di bohlam itu merupakan malware dalam bentuk 'loT worm'. Walau disebut lampu cerdas tapi hacker mengklaim bahwa sekalipun lampu sudah kena retas, maka virus itu bukan hanya akan menghantui seisi rumah, tapi bisa menyebar ke rumah tetangga yang sama-sama menggunakan teknologi nirkabel.


Penemuan ini tentunya sangat membahayakan, pasalnya dalam beberapa tahun terakhir dan tahun berikutnya akan dipastikan semua peralatan rumah tangga memilii teknologi nirkabel. Dengan begitu kemungkinan besar semua peralatan rumah tangga bisa dihubungkan dengan Smartphone dan terkoneksi via internet. 

Dalam konteks ini, ternyata dibalik teknologi lampu cerdas memiliki kelemahan vital. Tanpa disadari lampu yang bisa kita atur kecerahannya dari Smartphone atau tablet justru akan memberikan kemudahan hacker untuk meretas lonjakan dari penggunaan listrik di rumah. Mengerikan bukan?

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI