Jangan main-main sama cabe-cabean kalau kamu seorang figur publik. Lihat saja kasus yang menimpa Jonathan "DreamKazper" Sanchez, mantan pemain profesional Overwatch Boston Uprising ini. 
Skandal DreamKazper mencuat pada hari Minggu lalu saat beberapa cuitan di twitter bahwa DreamKazper telah berinisiatif memulai percakapan-percakapan mesum dengan seorang gadis berusia 14 tahun alias masih di bawah umur. 

Tak lama kemudian statemen  dan beberapa screenshot chatting antara DreamKazper dan gadis di bawah umur itu, yang diduga berasal dari si gadis sendiri - disinyalir bernama Lily - tersebar. Lily menyatakan bahwa ia tak hanya terlibat dalam percakapan mesum dengan DreamKazper, namun mereka juga saling bertukar foto bugil dan terlibat dalam beberapa sesi facetime. Lily menyebutkan bahwa ia telah memberitahu DreamKazper perihal usianya namun pria 21 tahun itu nampak tak peduli dan malah makin menjadi. Tak hanya itu, setelah Lily mengundang DreamKazper masuk ke sebuah grup chat berisi teman-teman gadisnya, DreamKazper malah berusaha mendekati beberapa gadis tersebut, di mana semuanya masih di bawah umur. 

Cerita bermula saat Lily mendapati akun twitternya yang memfollow Overwatch League tiba-tiba difollow oleh DreamKazper. Kemudian tak lama setelah berkenalan, DreamKazper membelikan game Overwatch untuk Lily dan kemudian mereka bermain bersama dan kadang rekan setim Kazper juga ikut bermain bersama mereka berdua. Kemudian Lily putus dengan pacarnya, dan dari situlah awal mula DreamKazper dan Lily menjadi semakin dekat namun kemudian DreamKazper mulai berulah dengan memulai kalimat-kalimat mesum meski Lily sudah memberitahu usianya. 

Tidak lama setelah kasus itu mencuat, pihak Overwatch League langsung mengumumkan bahwa mereka telah menangguhkan DreamKazper untuk waktu yang tak terbatas yang lalu diikuti oleh Boston Uprising dengan memutuskan kontrak DreamKazper.