Ekspansi Baru Destiny 2, Warmind, Kembali ke Era Grinding

Ekspansi Baru Destiny 2, Warmind, Kembali ke Era Grinding

Destiny 2 tengah berjuang untuk menjaga pemain-pemainnya tetap melekat. Dengan ekspansi kedua, Warmind, pertanyaan terbesar adalah: Bisakah Destiny 2 merayu orang-orang untuk kembali bermain. Ekspansi ini lebih ditujukan untuk para pemain hardcore dengan menawarkan aktifitas endgame yang sulit dan lamban serta lebih menuntut akan level grind. Jika kamu tidak terlalu akan hal-hal tersebut, masih ada banyak aktifitas dalam Destiny 2 yang masih bisa membuatmu terpincut untuk memainkannya. 

Warmind menawarkan beberapa misi dengan waktu penyelesaian kurang lebih satu setengah jam. Jika kamu jarang bermain Destiny 2 sejak Curse of Osiris, sangat mudah untuk kembali lagi bermain. Lakukan beberapa grinding minimal untuk mengimbangi rekomendasi level dari setiap misi. Perubahan dari laju game yang cepat dan menghukum mereka yang tertinggal ke konsep yang lebih konservatif yakni ketinggalan beberapa minggu dapat dikejar dengan grinding intensif dalam durasi yang sama tentu cukup diterima bagi para pemain. 

 


Beberapa komponen dalam Warmind bisa dibilang cukup keren. Tombak Valkyrie bisa membasmi kerumunan musuh hanya dalam satu lemparan, dan melawan monster ular raksasa terasa menyenangkan bagai tontonan yang menarik. Karakter ally yang baru, Ana Bray, juga menarik. Ia masih ada hubungan dengan Clovis Bray, seorang figur bersejarah dalam kisah Destiny dan bisa berbicara dengan Rasputin. Namun Wanita ini tidak memiliki waktu yang cukup untuk berkembang menjadi sesuatu yang signifikan. Meski Warmind merupakan sebuah ekspansi tentang AI super pintar yang telah lama eksis sejak game pertama, namun lebih terasa seperti menghambat perkembangan cerita yang menarik. 

 


Yang patut disayangkan yakni dirubahnya dua dari misi story Warmind menjadi Strikes, seperti di Curse of Osiris. Penambahan modifier seperti Nightfall untuk Heroic Strikes membuat mereka lebih sulit namun peti hadiah untuk menyelesaikan misi-misi tersebut tidak sesuai dengan tantangan yang dirasakan para pemain. 

Destinasi yang baru yakni kutub es Mars, memiliki luas seperti Io. Dengan tambahan petualangan-petualangan baru dan Lost Sectors, Mars memiliki beberapa rahasia baru untuk diungkap dalam bentuk Sleeper Nodes. Mereka utamanya untuk quest yang lain, namun mereka juga cukup menyenangkan untuk dilihat dan merupakan alasan yang bagus untuk eksplorasi. Mars juga memiliki sebuah aktifitas baru yakni Escalation Protocol. Seperti event publik dimana siapa saja di area yang ditentukan dapat bergabung, namun jauh lebih sulit. 

 


Tentu Warmind terasa lebih lamban daripada vanilla Destiny 2 atau Curse of Osiris. Untuk mendapatkan Exotic Fusion Rifle Sleeper Simulant, contohnya, kamu harus menyelesaikan sebuah quest dengan waktu intensif serta terdiri dari beberapa proses seperti menjalankan baik Heroic Strikes maupun Escalation Protocols. Dari sisi hardcore, Red Lair yang menantang bisa menjadi godaan menarik bagimu untuk mendapatkan power up. Grinding-nya saja cukup bisa membuat para pemain berdedikasi sibuk untuk sementara waktu dan menemukan serta mengimplementasi strategi yang memungkinkan saat kamu tiba di Raid Lair juga cukup bermanfaat. 

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI