Reza 'Arap' Oktovian & Rekan-Rekannya Dirikan WAW untuk Perkembangan Industri eSports Indonesia

Reza 'Arap' Oktovian & Rekan-Rekannya Dirikan WAW untuk Perkembangan Industri eSports Indonesia

IDGS, 12 November 2018 - perkembangan dunia kompetisi video game atau lebih dikenal dengan istilah eSports, di Indonesia sangatlah positif. Salah satu indikasi paling jelas sekaligus lompatan besar dalam sejarah eSports ialah ketika menjadi cabang olahraga demonstrasi di Asian Games 2018 Jakarta-Palembang pada Agustus lalu. Meski raihan emas pada cabang eSports tidak ikut dihitung dalam raihan medali negara peserta Asian Games 2018, dikabarkan eSports akan menjadi cabang olahraga resmi pada Olimpiade Jepang 2020 dan Asian Games 2022 di Cina. itu berarti, setiap perolehan medali dari cabang eSports juga akan masuk dalam perolehan medali total dari negara yang dibela sang atlet peraih medali, sama seperti cabang olahraga lainnya. Belum lagi dari segi uang yang mengalir dalam industri eSports telah mencapai angka ratusan juta dollar dan masih terus tumbuh. 

Geliat eSports yang terus berkembang inilah yang juga dirasakan oleh Reza 'Arap' Oktovian, seorang YouTuber terkenal Indonesia. Sebelum menjadi populer dengan konten-konten kreatif nan uniknya di YouTube, passion utama reza sejak dulu adalah dunia gaming dan eSports. Dengan latar belakang tersebut, Reza kemudian membentuk We Against the World (WAW). 

"Goal utama gue mendirikan WAW adalah ingin membawa pro gamers atau atlet Indonesia ke kancah internasional dan membawa Indonesia bersaing di kompetisi global," — Reza, Co-Founder WAW.

Di belakang WAW, Reza dibantu oleh Aoura Lovenson Chandra sebagai Co-Founder dan Jeffry Hidayat sebagai Managing Director. Reza dan Aoura telah bekerja sama sebelumnya melalui Famous ID, sebuah Creator Network yang memayungi Reza sebagai salah satu content creator tersukses di Indonesia. Kolaborasi mereka sekarang adalah mewujudkan mimpi Reza sejak lama, yaitu membuat tim dan manajemen eSports melalui WAW. 

 

Aoura (kiri), Reza (tengah) dan Jeffrey dalam acara perkenalan WAW di Central Park, Jakarta hari Senin (12/11/2018). (Foto: WILLY ALIF/IDGS)


"Saya bangga bisa menjadi bagian yang ikut merealisasikan visi Reza. Melalui WAW, kami juga ingin memberikan persepsi positif ke masyarakat luas bahwa pro gamers adalah sebuah profesi yang serius dan bisa menjadi sebuah pilihan karir yang menjanjikan. Sama seperti menjadi content creator." — Aoura, Co-Founder WAW

Waw akan menaungi para gamers Indonesia yang bergabung di bawahnya. Tidak hanya membantu mengembangkan bakat dan kemampuan bermain mereka, WAW akan mengasa dan menjadikan para anggotanya sebagai pemain terbaik sekaligus sebagai content creator, yang sejalan dengan visi WAW yang ingin membawa Indonesia sebagai salah satu pemimpin di dalam ekosistem eSports tingkat dunia. Visi tersebut akan dimanifestasikan dalam program-program yang membantu dan mengasah minat serta bakat para gamer profesional untuk menjadi yang terbaik di dunia eSports. WAW juga akan menjadi bagian dari pemain kunci yang mengukuhkan serta memperkuat eSports sebagai salah satu industri yang menjanjikan, menguntungkan, dan lestari bagi seluruh pemangku kepentingan di dunia eSports Indonesia. 

"WAW berusaha membentuk infrastruktur yang sustainable untuk mendukung para atlet agar bisa masuk ke jenjang yang lebih serius, lebih tinggi, dan mendulang banyak prestasi." — Jeffry Hidayat, Managing Director WAW

 

Telah memiliki 4 Divisi dan akan terus bertambah

 

Para pro gamers di bawah naungan WAW. (Foto: WILLY ALIF/IDGS)

WAW, yang merupakan singkatan dari "We Against the World" merupakan manajemen yang menaungi para gamer Indonesia yang tergabung menjadi anggotanya. Resmi diluncurkan pada 20 September 2018, WAW memiliki logo burung hantu yang tengah terbang seraya mengcengkeram bola dunia dengan kedua cakarnya, dengan paduan warna perak, biru terang, hitam dan putih. 

Saat ini, WAW memiliki empat divisi dan akan terus menambah serta memperbesar tim melalui penambahan divisi baru. Berikut ini adalah keempat divisi WAW yang telah bergabung: 

1. Arena of Valor (AOV) Division

• Mustain  'Mumuy' Al

• Agung 'Raz0r' Prasetyo

• Eka 'Raze' Ady Putra

• Muhammad 'Naitomea'

• Stenley 'TaxStump' Hermawan

 

2. PUBG Mobile Division

• Deni 'jrx' Nul Haqiem

• Ariezky 'TakaNoMe' Very Haridjaya

• Abdul 'Nay' Rahman

• Bima 'Cupaw' Fauzan Azima

 

3. Fortnite Division

• Jordy 'meCyx' Anderson

• Silvano 'Renegade' Kevin

• Muhammad 'NotWibu' Maulana

• Kevien 'iShawshanks' Al Islamy

 

4. Mobile Legends Division

• Fadil 'FJ' Jaidi

• Jeje 'Jeje' Adriel

 

Untuk prestasi, saat ini para gamer WAW telah mencapai posisi 4 besar dalam AOV National Championship (ANC), Arena of Valor International Championship (AIC) 2018, PUBG Indonesia National Championship (PINC) dan Indonesia Pride Weekdays Championship (IPWC). 

Kunjungi tautan-tautan berikut untuk mengenal WAW lebih jauh: 

Website

Facebook

Instagram


Penulis: Stefanus/IDGS

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI