IDGS, Rabu 16 Januari 2019 - Moment bersejarah yang ditunggu oleh para pencinta komunitas DOTA 2 yaitu film dokumenter " True Sight - The International 2018 " yang sudah di rilis hari ini. True Sight merupakan serangkaian dokumenter yang diciptakan dan diproduksi oleh developer game Valve Corporation dengan mengambil moment penting dalam turnamen Dota 2. Serial ini merupakan penerus dari film dokumenter " Free to Play ". True Sight tahun ini merupakan ke-6 dari serial sebelumnya.
Bercerita team OG yang tidak diunggulkan di The International 2018. Kilas balik sejarah OG merupakan team yang minim prestasi karena itu mempengaruhi kemistri buruk di team. Klimaksnya 2 pilar OG yaitu Tal " Fly " Aizik dan Gustav " s4 " Magnusson meninggalkan OG yang sudah lama membela team tersebut. Memaksa OG untuk mencari roster baru, Sebastian " Ceb " Debs mengambil peran menjadi pemain OG sebelumnya Ceb adalah pelatih team OG. Langkah yang oleh sebagian besar orang dianggap sebagai perekrutan yang putus asa, dengan kembalinya mantan pemain Anathan " Ana " Pham ke tim dan akuisisi pubstar Topias " Topson " Taavitsainen untuk melengkapi barisan di sisi kapten tim Johan " Notail " Sundstein dan pemain support berkelas Jesse " JerAx " Vainikka.
Team OG menjalankan cerita dengan kemustahilan, mengalahkan banyak lawan yang diunggulkan dengan gigih dan menorehkan beberapa moment comeback yang menjadi signature mereka sepanjang turnamen. Terutama kemenangan comeback mendebarkan melawan PSG.LGD di game 3 Final Upper Bracket untuk mendapatkan slot ke Grand Final. Kedua tim bertemu lagi di Grand Final, di mana OG membuat comeback ajaib di Game 4 dan 5 untuk mengklaim kejuaraan TI8 dan hadiah lebih dari $11 juta.
Dalam film berdurasi 1 jam di atas, kita bisa melihat emosi-emosi yang terpancarkan dari para pemain OG dan PSG.LGD di dalam Rogers Arena, Vancouver, Kanada. Menghadapi meriahnya suasana di dalam arena tersebut, tentu membuat kedua kontestan merasa tertekan harus memenuhi ekspektasi mereka.
Kita bisa mengambil pelajaran dari team OG bahwa kerja keras dan tidak pantang menyerah akan membuahkan hasil yang luar biasa.(Olla Abdillah Agam/IDGS)
sumber : foxsportsasia.com
