Kakek 66 Tahun Ini Main Dota 2 Untuk Melepas Stress

Kakek 66 Tahun Ini Main Dota 2 Untuk Melepas Stress

Dalam sebuah turnamen Dota 2 yang digelar di sebuah internet cafe bernama Acclaim Computer Cafe di Iloilo, Filipina, pada 28 Maret lalu, Direktur Direktur Eksekutif dari Organisasi eSports Filipina (PeSO) Irymarc "Tryke" Gutierrez bertemu dengan seorang kakek berusia 66 tahun yang ternyata merupakan pelanggan tetap dari internet cafe itu. 

IDGS, Selasa, 9 April 2019 - Dari interview singkat dengan Tryke, kakek yang tak ingin disebut namanya itu mengaku disarankan oleh dokternya memainkan video game untuk melepas stress sekaligus pelatiham mental. 

 


Kakek itu menjelaskan bahwa doktornya secara spesifik merekomendasikannya untuk memainkan Dota 2, sebuah game dengan orientasi strategi yang tinggi dibandingkan permainan tradisional khas orang-orang tua seperti Mahjong. 

Ia juga menambahkan bahwa seiring dengan bertambah tua usianya, ia lebih sering duduk di rumah tanpa kegiatan berarti dan membuat daya pikirnya mulai menurun. Akan tetapi ia kini mampu melawan penurunan daya pikir itu dengan memainkan Dota 2. 

 


Para pelanggan lain dari internet cafe itu menuturkan bahwa sang kakek datang setiap pagi untuk bermain sepanjang hari, hanya istirahat untuk makan siang. Ia baru pulang ke rumah pada malam hari. 

Di saat banyak dari kita para anak muda yang keheranan bagaimana bisa pertandingan matchmaking di Dota 2 jadi pelepas stress — lebih sering menyebabkan stress malah —, hal tersebut masuk akal bila yang kita bicarakan adalah orang tua dengan usia lebih dari setengah abad karena dengan terus memicu otak untuk bekerja, sel-sel otak akan lebih aktif dan mengalami penuaan yang lebih lamban. 

 

(Stefanus/IDGS)


Sumber: esports.inquirer.net

Foto: Project Iloilo / Justine Win Cañete

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI