IDGS - Pergelaran One Esports Dota 2 World Pro Invitational yang diselenggarakan di Singapura Indoor, Singapura pada tanggal 17 - 22 Desember 2019 telah usai. Vici Gaming berhasil menjuarai setelah di babak grand final mengalahkan Evil Geniuses 3-0.
Menjalani turnamen ini berada di grup B bersama Evil Geniuses, Gambit Esports, Natus Vincere, PSG.LGD dan Team Liquid. Dalam melakoni 5 pertandingan dengan tim-tim tersebut, Vici Gaming memperoleh hasil kurang bagus hanya memperoleh 1 kemenangan, 3 seri dan 1 kekalahan. Membuat finish di peringkat 3 dan lolos ke babak playoff.
Perjalanan di babak playoff Vici Gaming bertemu TNC Predator, menjadi ajang unjuk gigi bagi Vici Gaming. Pasalnya di babak grand final Major Chengdu lalu, Vici Gaming sebagai tuan rumah harus menyerah dari TNC Predator. Tak mau dikalahkan kembali, Vici Gaming tancap gas walau di ronde pertama TNC Predator menang namun di ronde dua dan ketiga mereka berhasil comeback dengan susah payah, Vici Gaming pun lolos ke babak selanjutnya.
Di lower bracket selanjutnya mereka berhasil mengalahkan Team Secret ( 2-1), Alliance (2-0), dan Gambit Esports (2-0). Vici Gaming melaju ke babak grand final bertemu dengan Evil Geniuses yang tampil dominan tanpa terkalahkan sepanjang babak grup dan babak playoff.
Evil Geniuses diprediksi akan menang mudah menghadapi Vici Gaming, justru mengalami anti-klimak. Vici Gaming tampil superior dengan membantai 3-0.
Vici Gaming pun menutup tahun ini dengan menjuarai One Esports Dota 2 World Pro Invitational dan berhak membawa uang sebesar USD 200.000 atau setara Rp 2.8 miliar, sedangkan Evil Geniuses harus puasa gelar di tahun ini. One Esports Dota 2 World Pro Invitational akan kembali digelar pada bulan april di Jakarta nanti.
(OAA/IDGS)