Nilai Pasar Microsoft Sukses Lampaui Apple sebagai Perusahaan Paling Berharga di Dunia

Microsoft. (Sumber: Microsoft)

Indogamers.com - Tahukah kamu apa perusahaan paling berharga di dunia di bidang teknologi untuk saat ini? Jawabannya ada dua yakni Microsoft dan Apple yang terus menjaga persaingannya.

Kedua perusahaan ini bersaing ketat sampai kemudian pada Jumat, 12 Januari 2024, Microsoft yang sukses dengan konsol Xbox berhasil melampaui Apple untuk menjadi perusahaan paling berharga di dunia dalam hal nilai pasar.

Dikutip dari VGC pada Senin, 15 Januari 2024, harga saham Microsoft telah tumbuh lebih dari 5%, menjadikan kapitalisasi pasarnya menjadi $2,89 triliun. Catatan itu menjadi yang tertinggi yang pernah ada sepanjang sejarah perusahaan dan berhasil melampaui Apple ($2,87 triliun).

Baca Juga: Fantastis, Segini Gaji Coach Vren di RRQ, Bisa Beli Mobil Mewah Setiap Bulan!

Gara-gara AI

Naiknya harga saham dari Microsoft disebabkan oleh minat perusahaan terhadap kecerdasan buatan (AI), terlebih karena dukungan penuhnya terhadap OpenAI, pencipta chatbot ChatGPT.

Adapun Apple, saat ini sedang menghadapi tantangan serius karena minat terhadap iPhone, terutama di Tiongkok, sedang menurun. Pasalnya, pertumbuhan ekonomi negara tersebut sedang melambat dan ditambah lagi persaingan dengan Huawei.

“Tidak dapat dihindari bahwa Microsoft akan menyalip Apple karena Microsoft tumbuh lebih cepat dan mendapatkan lebih banyak manfaat dari revolusi AI generatif,” kata analis D.A. Davidson kepada Reuters.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Game VR Terbaik untuk Anak, Bisa Jadi Media Pembelajaran Menyenangkan

Kedua perusahaan sudah menjadi rival sejak tahun 80an di bidang komputasi rumahan. Sampai kemudian, Apple mampu menyalip Microsoft dalam hal nilai pasar setelah peluncuran iPhone pada tahun 2000an.

Bos Epic Games Tim Sweeney pun memberikan apresiasinya kepada Microsoft yang telah mencapai tonggak sejarah hebat.

“Selamat kepada Microsoft atas penghargaan yang memang layak diterima. Dari Bill Gates hingga Steve Ballmer hingga Satya Nadella, mereka memiliki rekam jejak selama 50 tahun dalam mendukung dan memberdayakan pengembang untuk melakukan pekerjaan hebat, dengan tetap menghormati kebebasan pengembang dan pengguna. Sangat kontras dengan Apple dan Google,” kata dia.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI