Indogamers.com - Keperkasaan Nintendo sebagai perusahaan game raksasa semakin menjadi-jadi. Anggapan ini setelah perusahaan itu resmi membeli Shiver Entertainment yang berbasis di Miami pada hari Senin, 20 Mei 2024.
Nintendo menandatangani perjanjian dengan pemilik Shiver saat ini, Embracer Group AB, untuk mengakuisisi 100% saham beredar perusahaan dan menjadikannya anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya.
Akan tetapi, Shiver nantinya tetap bisa menjalankan fungsinya sebagai perusahaan yang juga punya tujuan tersendiri.
Baca Juga: Setelah Dragon Age: Inquisition, Judul Gratis di Epic Games Store Selanjutnya Diduga Bocor
“Dengan menyambut tim pengembangan Shiver yang berpengalaman dan berprestasi, Nintendo bertujuan untuk mengamankan sumber daya tingkat tinggi untuk porting dan pengembangan judul perangkat lunak,” kata Nintendo dikutip dari VGC pada Rabu, 22 Mei 2024.
Berdiri sejak tahun 2012, Shiver sudah mengerjakan porting dan pengembangan perangkat lunak seperti Hogwarts Legacy dan Mortal Kombat 1 ke Nintendo Switch.
“Ke depannya, bahkan setelah menjadi bagian dari grup Nintendo, fokus Shiver akan tetap sama, melanjutkan komisi yang melakukan porting dan mengembangkan perangkat lunak untuk berbagai platform termasuk Nintendo Switch,” tambah pengumuman itu.
Baca Juga: Teamfight Tactics: 5 Year Bash Berikan Hadiah dan Kosmetik Baru bagi Player
Apa yang dilakukan Nintendo menjadi sejarah baru setelah sebelumnya membeli Dynamo Pictures (sekarang Nintendo Pictures) dan SRD pada tahun 2022.
Bukan hanya itu saja, Nintendo juga sudah mengakuisisi perusahaan Next Level Games pada tahun 2021, dan Monolith Soft (Xenoblade) pada tahun 2007.
Shiver Entertainment sendiri bergabung dengan Next Level, pengembang Luigi’s Mansion 3, dan Retro Studios, pengembang Metroid Prime dan Donkey Kong Country: Tropical Freeze, dalam daftar studio Amerika Utara Nintendo.***
