Indogamers.com - Kalau kalian berpikir Steam mempunyai ratusan atau bahkan ribuan karyawan, ternyata itu salah besar guys. Sebab perusahaan di bawah naungan Valve ini ternyata cuma diurus segelintir orang saja lho.
Enggak sampai ratusan bahkan, meski begitu Steam mampu menjadi perusahaan yang ada di PC sebagai salah satu penyedia game paling populer di dunia.
Menurut Valve, hanya ada kurang lebih 79 karyawan saja yang mengurusinya sehingga wajar kalau gajinya fantastis! Emangnya berapa sih?
Baca Juga: PSSI Gelar Seleksi Pelatih Tim FIFAe World Cup of FM 2024, Begini Tahapannya
Jadi guys, gaji di Steam secara total per tahun sekitar USD 76 juta, sehingga kurang lebih per karyawan memperoleh gaji kotor sekitar USD 967.678 per tahun.
Kalau dikonversi ke mata uang Rupiah saat ini, puluhan karyawan itu akan mendapatkan sekitar 15,6 miliar per tahun atau Rp1,3 miliar per bulan! Melongo kan kamu?
Disadur dari PC Games Insider pada Minggu, 21 Juli 2024, hal ini berdasarkan dokumen yang dirilis sebagai bagian dari tuntutan hukum Wolfire yang sedang berlangsung terhadap raksasa game PC tersebut.
Baca Juga: Pukau 230 Ribu Gamers, Once Human Isyaratkan Update Besar dalam Waktu Dekat
Pendiri SteamDB Pavel Djundik sendiri mengakui kalau pada tahun 2021, sebanyak 79 staf di Valve bekerja di Steam dibandingkan dengan departemen perangkat keras, pengembangan game, dan 'admin' (masing-masing 41, 181, dan 35).
Bahkan pada tahun 2015 dan 2021, jumlah staf yang bekerja di Valve sempat berkurang hampir setengahnya; saat itu 142 karyawan menggunakan platform PC dan toko.
Rekor tertinggi terjadi pada tahun 2016 di mana kala itu perusahaan Steam milik Valve ini mampu mempekerjakan 371 anggota staf.***