Sandiaga Uno Targetkan Transaksi Rp 2 Triliun untuk Industri Gim Lokal di Gamescom 2024

Sandiaga Uno Targetkan Transaksi Rp 2 Triliun untuk Industri Gim Lokal di Gamescom 2024 (FOTO: linkedin)

Indogamers.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menargetkan industri gim lokal Indonesia untuk meraih nilai transaksi hingga US$ 150 juta atau sekitar Rp 2 triliun dalam ajang Gamescom 2024 yang berlangsung di Koln, Jerman, dari 21 hingga 25 Agustus 2024.

Menurut Sandiaga, keikutsertaan pengembang gim lokal dalam perhelatan internasional ini bukan hanya soal transaksi, tapi juga tentang membawa pulang pengetahuan dan praktik terbaik dari industri gim global.

“Partisipasi pengembang gim lokal di Gamescom 2024 ini adalah kesempatan besar bagi kita untuk belajar dan mengadopsi best practice dari industri gim global. Ini adalah wujud dari Perpres Nomor 19 Tahun 2024 yang fokus pada percepatan pengembangan industri game nasional,” ujar Sandiaga dalam keterangan resmi yang dirilis pada Jumat, 23 Agustus 2024.

Baca Juga: 10 Perusahaan Gim Lokal Wakili Indonesia di Gamescom 2024: Siapa Saja Mereka?

Sandiaga menekankan bahwa dukungan pemerintah dalam bentuk regulasi dan fasilitasi sangat penting untuk memastikan para pengembang gim lokal dapat bersaing di pasar global.

Dengan terlibat dalam acara seperti Gamescom, Sandiaga berharap industri gim Indonesia tidak hanya berkompetisi, tetapi juga menjadi pemain utama dalam pasar internasional.

“Target transaksi Rp 2 triliun ini bukan angka yang kecil, tapi saya yakin dengan potensi dan kreativitas yang dimiliki oleh para pengembang gim lokal, kita bisa mencapainya. Ini adalah langkah besar untuk membawa industri gim Indonesia ke panggung dunia,” tambahnya.

Baca Juga: Infinity Nikki: Pengumuman Global Closed Beta Test di gamescom 2024, Game Petualangan Open-World Terbaru dari PaperGames

Pada tahun ini, terdapat 10 perusahaan gim lokal yang terpilih untuk berpartisipasi di Gamescom 2024, termasuk nama-nama seperti Agate, Berangin Creative, dan Niji Games.

Sandiaga berharap bahwa keikutsertaan mereka tidak hanya akan menghasilkan transaksi yang signifikan, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di kancah industri gim global.

Selain itu, Sandiaga juga menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak, termasuk Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perdagangan, Kementerian Komunikasi dan Informatika, serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, untuk mendukung keberhasilan ini.

Baca Juga: Capcom Umumkan Lineup di Event Gamescom 2024, Perkenalkan Monster Hunter Wilds dan Street Fighter 6

“Kerja sama lintas sektor ini adalah kunci untuk menciptakan ekosistem yang mendukung perkembangan industri gim lokal, sehingga mereka bisa berkembang dan bersaing di tingkat internasional,” tutup Sandiaga.**

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI