5 Fakta Menarik Mala Petaka, Game Pixel Art Racikan Developer Indonesia

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Indogamers.com - Mala Petaka adalah game first-person shooter (FPS) gaya retro bikinan developer solo asal Indonesia, Sanditio Bayu.

Game ini telah menarik perhatian penggemar pixel art dan fans FPS klasik seperti Doom.

Berikut 5 fakta menarik yang wajib kamu tahu tentang Mala Petaka, merujuk review dari IGN SEA.

1. Terinspirasi dari Doom

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Mala Petaka mengingatkan kita pada era di mana game FPS sering disebut Doom clones.

Game ini memang terinspirasi dari Doom, salah satu game FPS legendaris.

Digarap pakai engine GZDoom, Mala Petaka menghadirkan sensasi shooter klasik dengan sentuhan modern.

Jika kamu menyukai game FPS ala retro dengan aksi cepat dan intens, Mala Petaka bisa jadi pilihan tepat.

2. Grafis 16-bit Cyberpunk

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Meski banyak game modern yang mengejar grafis realistik, Mala Petaka justru tampil dengan gaya grafis cyberpunk 16-bit.

Sanditio Bayu sebagai pixel artist bikin dunia cyberpunk dengan estetika khas era Game Boy Advance, tetapi lebih detail dan kaya warna.

Baca Juga: 5 Game Simulasi Buatan Indonesia Terbaik di Android, dari Transportasi hingga Jualan Kaki 5

3. Senjata dengan Fire Alternatif

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Dalam game Mala Petaka, kamu bisa memilih berbagai jenis senjata untuk melawan musuh.

Mulai dari pistol, shotgun, machine gun, sampai plasma rifle, semua memiliki fire alternatif, menambah kedalaman strategi dalam bermain.

Kamu bisa mengubah senjata sesuai situasi atau jenis musuh yang dihadapi.

4. Sistem Level Non-Linear

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Salah satu elemen pembeda Mala Petaka dari game FPS lainnya yakni sistem level non-linear.

Pemain memiliki kebebasan untuk memilih urutan level yang ingin diselesaikan.

Sistem ini juga menunjang pemain untuk menjelajahi dunia game dengan cara mereka sendiri, tanpa harus mengikuti alur kaku.

Baca Juga: 13 Game Roblox yang Berbahaya untuk Anak-anak

5. Soundtrack Chiptune dari Musisi Indonesia

Game Mala Petaka. (Sumber: Steam)

Game ini dilengkapi dengan soundtrack chiptune 8-bit yang digarap oleh musisi chiptune lokal, seperti Remedmatika, Shakaboyd, dan Son of a Bit.

Musik dan efek suara khas era retro ini kian memperkuat nuansa nostalgia game Mala Petaka.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI

News

Alasan PES Berubah menjadi eFootball Kamis 26 Desember 2024, 04:19 WIB