Indogamers.com - Pengembang Dead by Daylight, Behavior Interactive, telah mengonfirmasi pembatalan Project T, spin-off yang sebelumnya diharapkan menjadi penembak co-op PvE berlatar dunia Dead by Daylight.
Keputusan ini diambil setelah menerima umpan balik dari fase uji coba dan mempertimbangkan berbagai risiko dari segi komersial dan produk.
Awalnya diumumkan pada Mei tahun lalu, Project T merupakan hasil kerja Midwinter Entertainment, sebuah studio yang diakuisisi oleh Behavior Interactive.
Baca Juga: Spesifikasi Lengkap Black Myth: Wukong Untuk Petualangan Epik!
Game ini dirancang sebagai permainan multiplayer co-op PvE yang mengambil elemen dari semesta Dead by Daylight. Setelah diumumkan secara resmi awal tahun ini, Project T memasuki fase pengujian dengan Program Insiders yang melibatkan komunitas untuk memberikan masukan terhadap gameplay dan desain inti.
Namun, hasil dari uji coba yang dilakukan pada bulan Juli tampaknya tidak sesuai harapan. Dalam pengumuman yang disampaikan di Twitter, Behavior Interactive menjelaskan bahwa setelah penilaian risiko internal yang menyeluruh, keputusan sulit diambil untuk membatalkan proyek tersebut.
"Ketika kami merancang Project T, kami ingin melibatkan pemain sejak awal, yang membawa kami pada penciptaan Program Insiders," tulis pengembang dikutip dari Gamingbolt pada Rabu, 18 September 2024.
Baca Juga: Mengenal Game Black Myth: Wukong Pendatang Baru yang Tengah Populer
"Pendekatan ini memungkinkan kami untuk memvalidasi desain dan gameplay inti proyek jauh lebih awal dari biasanya dalam pengembangan game. Namun, setelah uji coba pada bulan Juli, penilaian risiko internal dari sisi komersial dan produk memberikan hasil yang kurang memuaskan."
Meskipun beberapa pemain mengapresiasi konsep dan gameplay yang mereka coba, analisis lebih dalam menunjukkan bahwa Project T tidak akan mampu memenuhi ekspektasi secara keseluruhan.
"Dengan berat hati, kami mengumumkan bahwa Project T telah dibatalkan. Kami berterima kasih kepada semua yang telah mendukung kami selama proses ini," lanjut pengumuman tersebut.
Baca Juga: EA FC 25 Rilis Full Soundtrack, Ada Lagu Billie Eilish sampai Sofi Tukker
Pembatalan ini menandai akhir dari salah satu rencana ambisius Behavior Interactive untuk memperluas dunia Dead by Daylight ke dalam format permainan baru.
Meski demikian, pengembang terus mengeksplorasi berbagai cara untuk mengembangkan waralaba, termasuk dalam game single-player terbaru mereka, The Casting of Frank Stone, yang dikembangkan oleh Supermassive Games.***