Square Enix Ungkap Fakta Mencengangkan tentang Final Fantasy 7 Rebirth dan Final Fantasy 16

Final Fantasy XIV Online (FOTO: SQUARE ENIX)

Indogamers.com - Square Enix baru-baru ini mengungkapkan bahwa dua game terbarunya, Final Fantasy 7 Rebirth dan Final Fantasy 16, mengalami penjualan yang lebih rendah dari yang diharapkan.

Dalam laporan hasil keuangan terbaru yang dirilis pada bulan Mei, perusahaan tersebut mengakui bahwa keuntungan yang dihasilkan tidak sesuai dengan ekspektasi.

"Meskipun dirilis pada kuartal keempat, penjualan awal Foamstars dan Final Fantasy VII Rebirth tidak sekuat yang kami perkirakan," ungkap perusahaan itu dalam pernyataannya dikutip Indogamers.com pada Kamis, 19 September 2024.

Baca Juga: Resmi Gugat Palworld, Nintendo dan The Pokemon Company Tuntut Hal Ini

Final Fantasy 7 Rebirth, yang diluncurkan sebulan sebelum laporan ini, ternyata gagal memberikan dampak signifikan pada penjualan meskipun merupakan bagian dari franchise besar yang sangat diantisipasi.

Salah satu faktor yang mungkin mempengaruhi performa penjualan adalah eksklusivitas game tersebut untuk konsol PS5. Beberapa analis berpendapat bahwa jika game ini juga dirilis di platform lain, seperti Xbox Series X/S, Square Enix mungkin dapat meningkatkan pendapatan dari basis pemain yang lebih luas.

Semenjak pengarahan ini, Final Fantasy 16 telah tersedia di PC, sedangkan Final Fantasy 7 Rebirth masih eksklusif untuk PS5. Namun, dengan entri pertama dari trilogi Final Fantasy 7 Remake sudah dirilis di PC, ada spekulasi bahwa sekuelnya juga akan segera mengikuti.

Baca Juga: MONPIC: The Hatchling Meets a Girl, Game Petualangan 2D yang Manis Siap Hadir di Switch, PC, Android, dan iOS

Dalam pengarahan yang sama, Square Enix mengumumkan bahwa mereka akan mulai beralih ke strategi multiplatform sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan jangkauan dan penjualan game mereka.

"Kami akan menciptakan lingkungan global yang memungkinkan lebih banyak pelanggan menikmati waralaba utama dan judul AAA kami, termasuk dari katalog lama kami," ungkap perusahaan tersebut.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI