Indogamers.com - Developer game dari Bandung, Agate, resmi menjalin kemitraan dengan Red Dunes Games, studio game yang berbasis di Abu Dhabi, UEA.
Kolaborasi tersebut diumumkan via laman resmi Agate pada Sabtu (23/11/2024).
Kedua belah pihak sepakat menggarap Blades of Mirage, game RPG aksi dengan latar budaya Asia Tenggara.
Melalui kemitraan ini, Agate dan Red Dune ingin mengenalkan budaya Asia Tenggara kepada gamer global.
Baca Juga: Ungkapan Erick Thohir saat Oppo jadi Smartphone Resmi Timnas Indonesia
Menurut CEO Agate Shieny Aprilia, Blades of Mirage lebih dari sekadar game baru.
"Game ini simbol dari visi kami untuk menciptakan petualangan yang kaya akan budaya dan keindahan visual," ujar Shieny.
Adapun CEO Red Dunes Games Sultan Al Darmaki menambahkan, “Kami percaya game yang hebat harus bisa diterima oleh berbagai kalangan dan menyenangkan untuk dimainkan."
"Dari kemitraan ini, kami bisa memadu pengalaman global kami dengan budaya Asia Tenggara, untuk menciptakan game yang inovatif dan berdampak.”
Baca Juga: Semakin Mendunia, Ini 5 Game Mobile Buatan Indonesia yang Wajib Dicoba
Dalam Blades of Mirage, pemain diajak mengikuti kisah gadis remaja bernama Mira. Konon, Mira berjuang mencari ibu tiri yang diculik oleh makhluk jahat.
Pemain bakal menjelajahi dunia penuh lanskap indah dan kuil kuno, bertarung lawan aneka makhluk, dan memecahkan teka-teki menantang.
Agate berharap kolaborasi terbaru ini bisa membawa budaya Indonesia dan Asia Tenggara ke dunia internasional melalui industri game.***