Grand final BLAST Bounty Hunt mempertemukan juara TI8 & TI9, OG, melawan tim yang tengah on fire, Team Secret
IDGS, Minggu, 14 Juni 2020 - Meski kedua tim sudah bertemu di upper bracket final, laga hari ini terbilang berbeda karena yang pertama, ini adalah laga final dengan format best-of-five (BO5). Yang kedua, OG sejauh ini tampil garang dengan menghancurkan Team Nigma di final lower bracket dan datang ke grand final dengan moral tinggi.https://youtu.be/esB8lzYOaiU
Bagaimana tidak, mereka menang 2-0 melawan Nigma di mana OG hanya butuh sekitar 25 menit saja untuk merampungkan masing-masing game. Sayangnya lawan mereka di grand final adalah Team Secret yang tengah berada dalam puncak performanya.
Secara mengejutkan, Team Secret hampir saja melakukan apa yang OG lakukan terhadap Team Nigma. Setelah game pertama Secret mendominasi OG dari segi permainan maupun statistik, mereka juga mencabik-cabik OG di game kedua. Bahkan, Radiance cepat dari Spectre Sumail 'SumaiL' Hassan di menit 20 tidak bisa membantu OG lolos dari kekalahan.
Di game ketiga, OG tampil lebih baik di mana mereka bisa mencuri kesempatan farming serta memenangkan beberapa team fight. Sayangnya Secret terlalu tangguh bagi OG, yang pada akhirnya harus mengakui keunggulan tim yang dikapteni Clement 'Puppey' Ivanov itu. Skor akhir 3-0 untuk kemenangan Team Secret.
https://twitter.com/teamsecret/status/1271883992233623554
Kemenangan telak atas OG ini tidak hanya jadi momen sementara bagi Team Secret, karena kemenangan tersebut adalah kemenangan 3-0 di grand final kompetisi online LIMA kali berturut-turut untuk wilayah Eropa dan CIS pada tahun ini:
- WePlay! Pushka League S1: Division 1
- Gamers Without Borders 2020
- OGA Dota PIT 2020 Online: Europe/CIS
- ESL One Birmingham 2020 - Online: Europe & CIS
- BLAST Bounty Hunt
(Stefanus/IDGS)