Perkenalkan 'Samudra', game buatan studio asal Indonesia, Khayalan Arts yang perlihatkan dasar laut penuhi polusi. 
IDGS, Rabu, 7 Oktober 2020 - Di dunia 'Samudra', kita akan dibawa menjelajahi dasar laut di dunia yang sekilas seperti pasca apokaliptik. Khayalan Arts studio mengambil inspirasi dari game surreal (surealis) sidescrolling seperti 'Limbo' atau 'Little Nightmare'.
(Khayalan Arts)
'Samudra' memiliki artwork seperti buku cerita di mana protagonis utamanya adalah seorang anak kecil yang mengenakan kaos bergaris serta helm selam tempo dulu.
(Khayalan Arts)
Game ini akan membawa kita mengeksplorasi gua-gua bawah laut serta dasar laut penuh sampah, di mana kita dapat menyelesaikan berbagai puzzle bertemakan lingkungan dan alam serta disebut-sebut bertemu dengan 'makhluk-makhluk raksasa'.
https://youtu.be/-qI1xncqh9o
'Samudra' menawarkan atmosfer surealis, menyeramkan serta berpusat pada tema kesehatan mental dan polusi lautan.
Game ini dikembangkan oleh Khayalan Arts, studio game dari Indonesia yang bertujuan menyebarkan kesadaran akan lingkungan lewat dongeng visual yang interaktif. Sebelumnya studio ini pernah merilis game sidescrolling adventure lainnya berjudul 'Incubo' yang mengisahkan seorang anak lelaki mengeksplorasi mimpi-mimpi buruk di alam mimpi.
'Incubo', game buatan Khayalan Arts sebelum 'Samudra'. (Twitter/@khayalan-arts)
'Samudra' baru-baru ini jadi salah satu fitur di edisi online dari Tokyo Game Show tahun ini. Sebuah demo sudah tersedia untuk diunduh di Steam, di mana rilis penuhnya diharapkan akan segera terwujud pada kuartal pertama 2021.
(Khayalan Arts)
(Stefanus/IDGS)