Menyusul Newbee, Tim Avengerls dan empat pemainnya yang terlibat dalam match fixing juga menerima larangan seumur hidup berpartisipasi dalam kompetisi Dota 2 dari Valve dan Perfect World. 
IDGS, Rabu, 6 Januari 2021 - Avengerls merupakan tim baru yang terdiri dari beberapa pemain Dota 2 China dengan MMR tinggi. Bersama Newbee juara The International 2014 kedua tim tersebut tertangkap melakukan match fixing (pengaturan skor) pada Februari 2020 pada kualifikasi upper bracket semifinal StarLadder ImbaTV Minor Season 3.Berbulan-bulan setelah bukti-bukti akan match fixing tersebut dikirimkan ke Valve dan Perfect World, baru di tahun 2021 ini, Valve menjatuhkan hukuman bagi Newbee dan kelima rosternya.
Sehari kemudian, akun resmi Dota 2 di Weibo mengumumkan hukuman larangan berpartisipasi seumur hidup di kompetisi atau turnamen yang digelar Valve dan Perfect World kepada Newbee juga dijatuhkan kepada Avengerls dan empat orang pemainnya.
(Weibo)
Keempat pemain dari Avengerls yang terkena hukuman ban seumur hidup tersebut antara lain:- Cheng Zihang
- Meng Yunxiao
- Yan Tao
- Peng Kaito
https://youtu.be/j2p6Ve7U-j0
Akan tetapi kemudian para pemain Avengerls mulai melakukan blunder-blunder tak perlu seperti pergi sendirian ke area jungle Newbee lalu mati terbunuh. Morphling dari Avenger;s juga diduga sengaja menyerang ilusi Medusa alih-alih menyerang yang asli.
Selain itu, Faceless Void dari Avenger;s tertangkap beberapa kali hanya melihat-lihat isi toko rahasia saat timnya terlibat pertarungan 4 vs 5 di map.
Game ketiga (ID: 5248349736) juga berlangsung kurang lebih sama. Avengerls unggul lebih dulu di awal lalu terkesan sengaja mengalah dengan berkali-kali memaksakan pertarungan 3 vs 5.
(Stefanus/IDGS)
Sumber: VPESports