Team Vitality Kena Denda Karena Pemainnya Langgar Peraturan Terkait Game-Breaking Bug di LEC Winter Split

Baru sehari League of Legends EMEA Championship (LEC) Winter Split 2023 bergulir, sudah ada tim yang dikenai sanksi denda karena melanggar peraturan. 

IDGS, Senin, 23 Januari 2023 - Direktur LOL Esports EMEA (Eropa, Timur Tengah, dan Afrika), Maximillian Peter Schmidt mengumumkan bahwa Team Vitality mendapat sanksi denda setelah superstar mid lanernya Luka "Perkz" Perkovic yang pada pertandingan menggunakan champion Ryze, menggunakan Waterwalking rune dalam laga melawan Fnatic hari Sabtu (21/1/2023) akhir pekan lalu.

https://twitter.com/RiotMAXtheX/status/1617169661283676160?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1617169661283676160%7Ctwgr%5E9d27efa65030443300754687a9f555aee06c683f%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fdotesports.com%2Fleague-of-legends%2Fnews%2Fteam-vitality-fined-after-perkz-equips-banned-champion-rune-combination-against-fnatic-in-lec-winter-split

Sekadar informasi, untuk saat ini dalam peraturan eSports LoL global, terdapat peraturan melarang menggunakan Waterwalking rune jika memakai Ryze karena adanya game-breaking bug. Bug tersebut menyebabkan Ryze dapat mengisi ulang mana dengan cepat cukup dengan berjalan keluar-masuk sungai, memungkinkan pemain meng-abuse skill pasif Ryze, "Arcane Mastety" sehingga pemain dapat meng-spam skill-skill Ryze

 

Luka "Perkz" Perkovic (tengah). (Michael Konkol/Riot Games)

Hanya saja dalam kasus Perkz, bug tersebut tidak terpicu, sehingga ia tidak memperoleh keuntungan apapun. Maka dari itu Perkz maupun Team Vitality tidak dikenai hukuman berat dan hanya mendapat hukuman denda saja.

Meski begitu Schmidt merasa bahwa hukuman denda itu tetap perlu dijatuhkan untuk memberi peringatan kepada para pemain pro lainnya untuk lebih menaati peraturan dan menjaga semangat sportivitas serta fair play.

 

(stefanus/IDGS)

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI