INDOGAMERS.ID Perjuangan Timnas Esports Valorant Indonesia di babak final melawan Singapura diwarnai dengan drama kecurangan. Tim Merah Putih memilih mundur dan tak melanjutkan pertandingan setelah mengetahui tim Singapura menggunakan bug camera agent cypher.
Setelah diplomasi dari malam hingga lepas Subuh, akhirnya diputuskan Indonesia dan Singapura mendapatkan emas bersama di nomor Valorant. Sekjen PB ESI (Pengurus Besar Esports Indonesia), Frengky Ong mengatakan perjuangan diplomasi dilakukan demi kebenaran.
Kronologi Kejadian
Lihat postingan ini di Instagram
Indonesia dan Singapura bertemu di final nomor Valorant SEA Games ke-32 pada Rabu 10 Mei 2023 kemarin. Berlangsung di Olympia City, tim Singapura menggunakan bug camera cypher di Map Split sebanyak 3 kali saat melawan Timnas Esports Valorant Indonesia.
Atlet Indonesia mengajukan keberatan akan hal tersebut pada ronde 8. Namun wasit tidak mengehentikan pertandingan dengan alasan tidak mengetahui bug tersebut dilarang digunakan.
Barulah pada ronde 14, pertandingan baru dihentikan. Tim Merah Putih dengan tegas menyatakan tidak akan melanjutkan pertandingan. Indonesia menuntut sportivitas, fair play, dan integritas yang tidak dipenuhi oleh penyelenggara cabor esports nomor Valorant.
PB ESI melakukan diplomasi dengan pihak penyelenggara dari malam hingga lepas Subuh untuk memperjuangkan keadilan. Indonesia akhirnya menerima keputusan emas bersama dengan pertimbangan komitmen dan menghormati nilai-nilai persaudaran antarbangsa yang dijunjung tinggi oleh SEA Games.
Berikut roster Timnas Esports Valorant Indonesia di SEA Games 2023:
- Delbert deLb Tanoto
- Sheldon NcSlasher Chandra
- Kevin Eeyore Gunawan
- Oliver M0rea Wangge
- Bryan Kush Setiawan
- Willy Sayoo Ivandra
- Nanda Asteriskk Rizana