Sebuah ponsel dibuat sedemikian rupa, tentu saja juga harus memikirkan bagaimana nanti limbah dari ponsel tersebut dibuang. Maka dari itu tidak sedikit vendor-vendor besar yang membuat ponsel dengan konsep go green untuk meminimalisir limbah.

Walaupun sudah dibuat begitu, pemusnahan ponsel pun tidak dapat dianggap remeh. Harus ada beberapa tahapan yang dilakukan agar limbah juga tidak merusak bumi kita yang indah ini. Hal ini sama seperti yang dilakukan oleh salah satu vendor ponsel Oppo ketika sedang ingin memusnahkan ponsel-ponsel pintar miliknya yang dianggap ada cacad produksi dan tidak dapat dijual.

Berikut adalah foto-foto proses penghancuran ponsel Oppo yang dilakukan di pengolahan limbah milik PT Prasadha Pamunah Limbah Industri, seperti yang dirangkum dari laman Kompas, (23/5/2017):

Kemasan lebih mudah dihancurkan daripada ponsel pintar itu sendiri. Maka dari itu kemasan dipisahkan untuk dihancurkan secara terpisah. Kemasan-kemasan yang cacat atau tidak layak jual juga harus dihancurkan.

Plastik-plastik kemasan tadi dihancurkan menggunakan sebuah alat penghancur menjadi buliran-buliran kecil sehingga kemasan ini benar-benar tidak dapat digunakan kembali menjadi sebuah kemasan.

Sedangkan untuk ponsel pintarnya sendiri, penghancuran tidak langsung sekaligus. Melainkan setiap komponen dipisah-pisahkan terlebih dahulu seperti misalnya baterai dan beberapa perangkat lainnya yang mudah dilepas secara langsung. Selain itu, untuk bagian-bagian yang sulit dilepas, maka harus dipisahkan dan dilepas secara manual dengan membuka baut-baut yang ada di ponsel.

Proses penghancuran pun dilakukan ditempat terbuka dengan cara digilas dengan alat berat. Penghancuran dengan alat berat ini untuk memastikan bahwa ponsel ini benar-benar tidak bisa terpakai lagi.

Setelah semuanya dihancurkan, untuk menetralkan bahan-bahan kimia yang terkandung di dalam ponsel, seperti baterai, maka langkah yang dilakukan setelahnya adalah merendamnya pada sebuah bak berisi konstrat eletrolit. Perendaman ini harus dijauhkan dari api, sebab cairan hitam dan berbau ini muncul gelembung-gelembung gas hidrogen yang mudah sekali terbakar.

Pada bagian final sendiri, limbah dari ponsel Oppo akan dibuang ke sebuah tanah yang memang telah dibuat untuk menampung limbah. Limbah yang dibuat tersebut tidak langsung ditaruh dan bersentuhan dengan tanah, melainkan ditaruh dalam tempat khusus agar tidak bersentuhan dengan tanah.