INDOGAMERS.ID Setelah 15 tahun perjalanan lintas era, dari Perang Salib Ketiga dengan Altair hingga ekspansi Viking dengan Eivor, Ubisoft kembali ke permulaan dan berikan penghormatan ke Assassins Creed awal.
Assassins Creed kembali ke Timur Tengah, kali ini tepatnya adalah Baghdad di abad ke-9. Cerita Basim di Assassins Creed Mirage berlangsung 300 tahun sebelum Altair.
Setelah mendalami kembali Assassins Creed awal, Ubisoft mengemas Mirage untuk berikan pengalaman fantasi menjadi seorang assassin.
https://www.youtube.com/watch?v=YR1L56mYLF4
Dalam unggahan YouTube berjudul Assassin's Creed Mirage: A Return to the Roots, Ubisoft menjelaskan 3 elemen akar Assassins Creed yang dibawa ke Mirage:
PARKOUR
Parkur adalah kunci pilar untuk merasakan pengalaman sebagai Hidden One. Dalam Mirage, parkur mudah dipelajari dan dikuasai. Gameplay parkur mendekati pengalaman Ezio (Assassins Creed II).
Beberapa elemen dari gim Assassins Creed sebelumnya, dibawa kembali ke Mirage. Di antaranya adalah corner swing, kemampuan meloncati objek, serta tangga dan derek untuk mencapai area lebih tinggi.
Konsep elemen parkur AC Mirage - Ubisoft.
Untuk mencapai area di ketinggian, ditambahkan elemen baru yakni pole vault/ galah. Di mana Basim bisa melintasi antar area di ketinggian memakai galah tersebut.
Jalan dibuat lebih padat, gang dibuat lebih sempit, serta penuh rintangan. Sebagai assassin, pemain perlu menemukan jalan atau cara yang tepat untuk melancarkan petualangan dengan memanfaatkan apapun di sekelilingnya. Misalnya saja bagaimana cara cepat berpindah-pindah antara area jalan hingga atap.
STEALTH
Ubisoft ingin pemain melancarkan misinya dalam bayangan (tak terdeteksi oleh musuh), merencanakan apa langkah selanjutnya, eksekusi, dan kemudian kabur.
Selain memberikan elemen stealth baru, mereka juga membawa kembali elemen stalth di Assassins Creed sebelumnya. Elemen tersebut misalkan saja bench assassination (Assassins Creed II), assassination dari taman di rooftop, dan social stealth.
Pemain bisa menyuap lebih banyak faksi dengan token spesifik untuk menyuruh mereka melindungi pemain dalam kerumunan ketika melewati area dalam penjagaan musuh.
Prototipe cara AI mendeteksi pemain - Ubisoft.
Selain berikan elemen stealth untuk keuntungan pemain, Ubisoft juga berikan penyeimbang untuk musuh. Misalkan saja AI musuh jadi lebih pintar untuk mendeteksi pemain, pemanah bisa memanah elang Basim, pembawa tombak bisa menusuk-nusuk tumpukan jerami ketika kamu bersembunyi di dalamnya, dan pembawa tanduk (terompet) bisa memanggil bala bantuan.
ASSASSINATIONS
Sebagai assassin, misi utama pemain adalah untuk mencari dan membantai Oder of the Ancients, serta membebaskan Baghdad dari pengaruh mereka.
Biro The Hidden Ones menjadi gameplay hub untuk mendapatkan kontrak; dari misi penyelamatan hingga pembunuhan (assassination).
Ubisoft ingin pemain mendalami sensasi kehidupan menjadi Hidden One seperti menginvestigasi identitas target, mengintai pergerakan musuh, dan berbagi informasi dengan sekutu. Pemain kemudian menghabisi target di saat yang tepat.
Concept art misi Black Box di Mirage - Ubisoft.
Investigation board (papan investigasi) dibuat untuk menggantikan quest log (untuk mengecek dan melakukan tracking quest) di Mirage. Dan dengan misi Black Box (diperkenalkan di AC Unity dan Syndicate), diberikan kebebasan kapanpun melakukan assassination ketika pemain merasa itu waktu yang tepat melakukannya.
Kembalinya Nuansa Tampilan Visual Assassin Creed Pertama
Selain mengemas kembali 3 elemen akar pembentuk pengalaman bermain sebagai assassin, Ubisoft juga berikan fan service yang berikan nuansa nostalgia. Opsi filter visual palet desaturasi warna biru-abu yang mereplikasi tampilan visual gim Assassins Creed diberikan untuk para pemain yang ingin merasakan bermain Mirage seolah-olah Assassin's Creed pertama.
Visual filter Mirage - Ubisoft.
Assassins Creed Mirage meluncur ke PC, PlayStation 4 & 5, Xbox X|S, Xbox One, dan Amazon Luna pada 12 Oktober 2023.
(IDGS/deJeer)