Indogamers.com - Sebagian dari kita mungkin pernah bertanya-tanya mengapa adaptasi film Grand Theft Auto (GTA) hingga saat ini belum pernah ada. Padahal, waralaba legendaris ini sudah sangat sukses di dunia game sehingga banyak yang menantikan harapan tersebut segera terwujud.
Di sisi lain, sudah banyak game yang diangkat menjadi film dan berhasil meraup sukses, salah satunya Super Mario.
Nah, di bawah ini Indogamers.com akan menjelaskan mengapa film GTA belum juga tersedia meski para penggemar sudah menantikannya selama bertahun-tahun.
Baca Juga: Respon Tak Terduga Game A Space for the Unbound Usai Masuk Nominasi The Games Awards 2023
Alasan film Grand Theft Auto belum ada
Sebenarnya, sejumlah perusahaan besar di belakang Rockstar Games telah lama membicarakan potensi film Grand Theft Auto yang sebentar lagi akan merilis game series GTA 6.
Namun, CEO Take-Two Interactive Strauss Zelnick, yang merupakan perusahaan induk Rockstar Games menganggap harapan itu tidak mudah untuk direalisasikan.
Dia beranggapan bahwa Rockstar butuh kontrol kreatif secara total terhadap setiap proyek film GTA, yang merupakan salah satu alasan mengapa hal itu belum terjadi.
"Anda memiliki kekayaan intelektual paling berharga yang pernah diciptakan umat manusia: 'Grand Theft Auto.' Kami sepenuhnya memiliki dan mengendalikannya,” kata Zelnick kepada The Wrap pada tahun 2019 dikutip dari SVG pada Jumat, 17 November 2023.
Baca Juga: Rekomendasi Casing PC Gaming Terbaik dengan Harga Terjangkau yang Bisa Kamu Coba!
Khawatir gagal
Selain itu, Zelnick berpendapat bahwa risiko kegagalan film GTA jauh lebih tinggi jika dibandingkan dengan merilis game baru.
“(Film) sangat menantang. Bukan itu yang kami lakukan. Kami lebih memilih profil risiko atau imbalan dari bisnis yang kami jalani (game),” tambah Zelnick.
Bagi Zelnick, Rockstar bisa menghasilkan lebih banyak uang dengan mengeluarkan game baru, daripada menerima biaya lisensi untuk adaptasi film yang kemungkinan besar gagal.
Baca Juga: 5 Fakta tentang Game College Brawl yang Viral di TikTok, Sudah Nyobain?
Senada dengan Zelnick, salah satu pendiri Rockstar Dan Houser menjelaskan kepada The Guardian pada tahun 2013, bahwa salah satu kelemahan utama bekerja dalam sistem studio Hollywood adalah bahwa setiap proyek "GTA" kemungkinan besar akan dicatat sampai mati selama pertemuan naskah dan pemutaran tes.
Houser menilai adaptasi film atau TV secara fungsional akan menghilangkan segala sesuatu yang membuat game Grand Theft Auto (GTA) tersebut terasa unik dan menarik.***