Kalahkan Konami, Nintendo Jadi Perusahaan Game Paling Tajir di Jepang

Nintendo Super Mario. (Sumber: Nintendo)

Indogamers.com - Melihat perkembangan dunia game belakangan ini, Nintendo menjadi salah satu brand yang cukup konsisten memberikan kepuasan kepada para penggemarnya.

Berbagai permainan video serta perangkat keras, terus mengalami inovasi di tangan Nintendo sehingga para gamers benar-benar merasa takjub dengan perusahaan asal Jepang tersebut.

Terkini, Nintendo bahkan dinobatkan sebagai perusahaan game paling kaya di Negeri Sakura mengalahkan banyak kompetitor lainnya. Pencapaian tersebut sebagaimana diungkap oleh data terbaru dari Toyo Keizai, yang merupakan perusahaan majalah ekonomi yang berbasis di Tokyo, Jepang.

Baca Juga: Realme 12 Series 5G dengan Lensa Telefoto Periskop Rilis 29 Februari 2024

Disadur dari Nintendo Life pada Selasa, 20 Februari 2024, forum Install Base dan pengguna Twitter @Pierre485, mengungkap bahwa Nintendo saat ini menawarkan nilai tunai sekitar $11,44 miliar.

Kekayaan itu menjadikan perusahaan jauh lebih kaya dibanding yang lain karena mereka tidak memiliki utang. Sampai-sampai, Nintendo berhasil mengalahkan Konami hingga SONY yang tidak masuk dalam daftar perusahaan terkaya.

SONY disinyalir memiliki utang cukup besar di mana pada bulan September 2023, perusahaan dilaporkan menanggung beban total mencapai $31,33 miliar.

Baca Juga: Melihat Kehebatan Lensa Telefoto Periskop pada Realme 12 Pro+ 5G

Sementara itu perusahaan game lain yang masuk dalam daftar tersebut di antaranya:

  1. Bandai Namco di peringkat 25,

  2. Square Enix di peringkat 38,

  3. Konami di peringkat 50,

  4. SEGA di peringkat 63,

  5. GungHo di peringkat 64,

  6. Kadokawa di peringkat 81,

  7. Capcom di peringkat 88.

Baca Juga: Bikin Ngelus Dada, Belum Lama Rilis Game Immortals of Aveum Cuma Dijual Murah Meriah

Keberhasilan Nintendo tidak bisa dipungkiri karena perusahaan itu dinilai sangat berharga terlebih sejak meluncurkan Switch, taman hiburannya, dan peluncuran The Super Mario Bros. Movie pada tahun 2023.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI