Indogamers.com - Suicide Squad: Kill the Justice League telah dirilis pada 2 Februari untuk PS5, Xbox Series X/S, dan PC melalui Steam. Namun terdapat penundaan rilis Epic Games Store lebih lanjut yang direncanakan pada tanggal 5 Maret 2024.
Hal ini menjadikan game tersebut rilis namun tidak bisa memenuhi ekspektasi penerbit Warner. Menurut Chief Financial Officer Gunnar Wiedenfels, ia lantas memberikan pembaruan singkat tentang kinerja awal game tersebut.
“Kami menunda perilisan Hogwarts Legacy pada bulan Februari tahun lalu, yang memberikan dampak finansial paling positif pada kuartal pertama,” katanya dikutip dari VGC pada Sabtu, 24 Februari 2024.
Baca Juga: Kilas Balik Debat Esports Termasuk Olahraga atau Bukan yang Pernah Jadi Polemik
Namun Suicide Squad yang merupakan game utama perusahaan tahun ini dinilai tidak memenuhi ekspektasi sejak dirilis pada awal kuartal. Akibatnya, capaian itu menjadikan bisnis game mereka menghadapi persaingan yang sulit dari tahun ke tahun di Q1.
Sejatinya sebagai game terbaru dari Rocksteady Studios, pencipta franchise Batman Arkham, permainan video Suicide Squad sempat menjadi salah satu game yang paling ditunggu-tunggu.
Akan tetapi, semangat para penggemar menurun setelah proses perilisan terlalu bertele-tele, terlebih dengan adanya pertunjukan pra-rilis yang mengecewakan.
Baca Juga: Memahami Game Toolkit di Oppo Reno 11 Pro yang Memanjakan Gamer
Kini, game telah mendapat ulasan yang beragam sehingga menghasilkan skor 60 (konsol) dan 63 (PC) di situs agregasi ulasan Metacritic. Rocksteady sebagai pengembang menjelaskan bahwa konten musiman gratis Suicide Squad akan bertema karakter DC yang berbeda, dimulai pada bulan Maret dengan The Joker.
Sementara itu pada bulan November 2023, CEO Warner Bros. Discovery David Zaslav menjelaskan bahwa pihaknya ingin fokus mengubah waralaba terbesarnya menjadi game layanan langsung.***