Ghost of Tsushima: Kisah di Balik Keberanian yang Hampir Gagal Terwujud

Ghost of Tsushima Director’s Cut. (Sumber: Playstation)

Indogamers.com - Bayangkan sebuah studio game Amerika yang mencoba membuat game bertema Samurai Jepang dengan akurasi budaya setinggi langit. Sounds impossible?

Itulah dilema yang dihadapi Sucker Punch sebelum merilis mahakaryanya, Ghost of Tsushima. Tapi siapa sangka, proyek yang penuh keraguan ini justru menjadi salah satu game paling dihormati sepanjang masa.

Menurut mantan kepala PlayStation Studios, Shuhei Yoshida, tim Sucker Punch awalnya ragu berat saat mengembangkan game ini.

Baca Juga: AdventureQuest 3D, Game MMORPG Gratis yang Bikin Ketagihan dengan Petualangan Tanpa Batas

Sebagai studio Amerika, mereka takut salah langkah dalam merepresentasikan budaya Jepang dan berpotensi menyinggung masyarakatnya.

"Mereka ingin menjaga akurasi budaya dan sejarah, tapi merasa itu bukan tugas yang mudah," ungkap Yoshida dalam sebuah wawancara dengan Kind Funny Games disadur Indogamers.com dari Gameranx pada Jumat, 17 Januari 2025.

Untungnya, Yoshida turun tangan langsung untuk membimbing tim, memastikan setiap detail sesuai dengan nilai budaya Jepang.

Baca Juga: Turnamen Free Fire Squad Showdown (FFSS) 2025 Siap Digelar: Ini Daftar Tim, Format, Jadwal, dan Cara Menonton

Selain itu, mereka juga bekerja erat dengan studio PlayStation di Jepang untuk menggaransi keotentikan game ini.

Hasilnya? Ghost of Tsushima bukan hanya disukai di Amerika Serikat, tetapi juga menuai pujian dari masyarakat Jepang.

Menariknya, keberhasilan ini membuat kita melirik kegagalan Ubisoft yang belum lama ini mencoba tema Jepang untuk salah satu seri gamenya.

Alih-alih dipuji, mereka justru dikecam karena kesalahan historis di trailer dan bonus pre-order, yang memicu tawa getir dari sejarawan.

Baca Juga: Rally Mechanic Simulator: Prologue, Rasakan Jadi Mekanik Mobil Reli

Sementara itu, kabar baik datang dari Sucker Punch yang kini sedang mengerjakan sekuel bertajuk Ghost of Yotei.

Dengan reputasi mereka yang sudah terbukti, sepertinya para gamer bisa berharap mahakarya lain yang akan mengguncang dunia.***

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI