logo

Jangan Salah Instal! Begini 8 Cara Mudah Mengetahui Aplikasi Palsu dan Berbahaya di Google Play Store

PembasmiBocil
Selasa 26 Maret 2024, 15:34 WIB
Ilustrasi Google Play Store, toko aplikasi untuk smartphone Android (FOTO: play.google.com)

Ilustrasi Google Play Store, toko aplikasi untuk smartphone Android (FOTO: play.google.com)

Indogamers.com - Para pengguna smartphone Android, pasti tahu jikamemiliki toko aplikasi resmi bernama Google Play Store. Di dalam toko aplikasi tersebut, para pengguna smartphone Android bisa dengan mudah menemukan, mengunduh, dan memperbarui aplikasi dengan aman dan nyaman.

Meskipun demikian, para pengguna smartphone Android ini juga masih harus berhati-hati. Sebab tak sedikit aplikasi palsu yang disebarkan oleh pihak tidak bertanggung jawab di Google Play Store.

Aplikasi palsu di Google Play Store ini merujuk pada aplikasi yang disamarkan sebagai aplikasi yang sah atau aplikasi resmi, tetapi sebenarnya aplikasi palsu tersebut memiliki tujuan yang merugikan, seperti mencuri data pengguna, menyebarkan malware dan berbagai tindakan merugikan lainnya.

Karena itu, bagi para pengguna smartphone Android, sangat disarankan untuk tahu bagaimana cara cek aplikasi palsu yang terdapat di Google Play Store. Seperti apa caranya? Langsung saja simak selengkapnya di bawah ini yang dikutip dari Mcpinsight.

1. Periksa izin aplikasi

Saat mengunduh aplikasi dari Play Store, pengguna harus memperhatikan izin yang diminta aplikasi tersebut. Meskipun beberapa izin diperlukan agar aplikasi dapat berfungsi dengan benar, izin lainnya mungkin tidak diperlukan dan menimbulkan tanda bahaya.

Berhati-hatilah terhadap aplikasi yang meminta izin berlebihan atau tidak perlu. Jika suatu aplikasi meminta izin yang tidak masuk akal untuk tujuan yang dinyatakan, itu bisa menjadi tanda bahwa aplikasi tersebut berbahaya. Contohnya, aplikasi yang meminta akses ke kontak, status ponsel, atau konektivitas jaringan tanpa alasan yang jelas sebaiknya dihindari.

2. Lihat terlebih dahulu ulasan aplikasi

Faktor penting lainnya yang perlu dipertimbangkan adalah ulasan pengguna. Meskipun ulasan bisa menjadi sumber informasi yang bagus, ulasan juga bisa menyesatkan, jadi pengguna harus menyadari bahwa beberapa orang dibayar untuk menulis ulasan positif.

Pengguna harus mencari ulasan yang menyebutkan penawaran palsu atau iklan berlebihan, karena aplikasi ini lebih cenderung terlibat dalam aktivitas jahat. Selain itu, pengembang yang menanggapi masukan dan dukungan pengguna cenderung lebih dapat dipercaya.

3. Jumlah pemasangan

Jumlah pemasangan pengguna dapat menjadi indikator yang berguna, namun tidak selalu dapat diandalkan. Beberapa aplikasi berbahaya dapat memiliki jumlah pemasangan dan ulasan yang banyak. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk mempertimbangkan rasio pemasangan terhadap ulasan.

4. Periksa usia aplikasi

Aplikasi baru memiliki lebih sedikit waktu untuk mengumpulkan ulasan negatif atau dilaporkan sebagai malware, dan beberapa malware tidak aktif selama jangka waktu tertentu sebelum menyerang. Jika pengguna tidak langsung membutuhkan aplikasinya, tunggu sebentar dan pantau ulasan serta pemasangannya sebelum mengunduh. 

5. Aktifkan Google Play Protect

Pastikan pengguna telah mengaktifkan Google Play Protect, sebagian besar Android sudah menginstalnya. Ini menjalankan pemeriksaan keamanan pada aplikasi dari Google Play Store sebelum pengguna mengunduhnya. Itu juga secara berkala memindai seluruh sistem untuk mencari virus jahat di semua aplikasi yang diinstal.

Pastikan pemindaian diaktifkan di bagian Biometrik dan Keamanan pada pengaturan perangkat. Perangkat juga dapat mengunduh aplikasi antivirus seluler lainnya untuk memberikan perlindungan lebih.

6. Periksa pengembang aplikasi

Seringkali pengembang tidak menyadari bahwa aplikasi mereka mengandung malware. Mereka bisa menjadi korban penjahat dunia maya seperti halnya pemilik perangkat.

Namun, ada pengembang yang tidak jujur ​​di luar sana. Jadi ada baiknya pengguna juga memeriksanya. Verifikasi bahwa pengembang tersebut tampak sah dengan membaca ulasan untuk pengembang tersebut di Play Store, mengunjungi situs web mereka, melihat ulasan untuk aplikasi lain dari pengembang yang sama, dan memeriksa media sosial mereka untuk mendapatkan masukan dari pelanggan.

7. Periksa situs web aplikasi

Pengembang seringkali memiliki situs web yang dikaitkan dengan aplikasinya, yang dapat ditemukan di laman aplikasi di Google Play Store. Pengguna dapat memeriksa apakah situs web tersebut sah dan apakah situs tersebut berisi informasi tentang fungsi aplikasi dan detail kontak pengembang.

8. Waspada pada aplikasi yang meminta informasi sensitif

Jika suatu aplikasi meminta informasi sensitif seperti kata sandi, detail kartu kredit, atau informasi pribadi sensitif, kemungkinan besar aplikasi tersebut berbahaya. Pengguna harus berhati-hati dalam memberikan informasi sensitif dan tetap menggunakan aplikasi yang berasal dari pengembang dan perusahaan terkenal dan bereputasi.

Ini adalah beberapa pedoman umum yang harus diikuti, namun penting untuk diingat bahwa tidak ada metode yang mudah dilakukan dan aplikasi berbahaya masih bisa lolos. Selalu berhati-hati saat mengunduh aplikasi, dan jika suatu aplikasi tampak mencurigakan, sebaiknya hindari.***

Follow Berita Indogamers di Google News
Editor :
Berita Terkait
News

Epic Akhirnya menyerah, Fortnite Muncul di Google Play Store!

Kamis 23 April 2020, 08:35 WIB
undefined
News

Kamu Pernah Main yang Mana? Ini 8 Game Terbaik Google Play Store Indonesia 2023

Jumat 01 Desember 2023, 18:25 WIB
undefined
News

Awas! Banyak Aplikasi Palsu di Google Play Store!

Kamis 03 Januari 2013, 00:00 WIB
undefined
Guides

Nggak Perlu Minta Bantuan Orang Lain! Begini 4 Cara Jitu Mengatasi Download Tertunda di Google Play Store

Rabu 17 Januari 2024, 14:04 WIB
undefined
News Update
E-Sport05 November 2024, 09:17 WIB

Klarifikasi BTR Psychoo atas Tuduhan Kasus Kekerasan oleh Mantan Kekasih

Saat ini, kasus dugaan kekerasan yang melibatkan pro player Teguh "Psychoo" Imam Firdaus
BTR Psychoo. (Sumber: Instagram.com/@teguh.pyscho)
E-Sport05 November 2024, 09:05 WIB

Profil dan Biodata BTR Psychoo, Karier hingga Kasus Dugaan Kekerasan

Psychoo adalah seorang pro player Mobile Legends berbakat yang telah sukses
BTR Psychoo. (Sumber: Instagram.com/@teguh.pyscho)
E-Sport05 November 2024, 08:49 WIB

Buntut Dugaan Kekerasan terhadap Pacar, Psychoo Langsung Disanksi Bigetron

Kabar mengejutkan datang dari pro player Bigetron Esports, Psychoo yang diduga telah melakukan tindakan kekerasan.
BTR Psychoo. (Sumber: Instagram.com/@teguh.pyscho)
E-Sport05 November 2024, 08:02 WIB

5 Fakta Menarik IESF World Esports Championships 2024 (WEC24) Riyadh, Pertama Kali Edisi MLBB Women

Untuk kedua kalinya dalam setahun ini Riyadh menjadi tuan rumah kejuaraan dunia esports.
Trofi IESF World Esports Championships 2024 Riyadh. (FOTO: Instagram/iesf_official)
E-Sport05 November 2024, 08:01 WIB

Keren, 2 Caster asal Indonesia Tampil di IESF World Esports Championships 2024 Riyadh

Kepastian penampilan keduanya diumumkan di IG resmi International Esports Federation (IESF) @iesf_official.
Dua caster Indonesia tampil di IESF World Esports Championships 2024 Riyadh. (FOTO: Instagram/aeternaaaa)
E-Sport05 November 2024, 07:08 WIB

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia MLBB Women IESF World Esports Championships 2024 Riyadh

Lolos ke ajang IESF World Esports Championships 2024 Riyadh, timnas Indonesia MLBB Women berharap bisa berbicara banyak di ajang ini.
Momen timnas Indonesia MLBB Women meraih emas SEA Games 2023. Akankah prestasi manis terulang di IESF World Esports Championships 2024 Riyadh? (FOTO: Instagram/viorelleval_)
E-Sport05 November 2024, 06:14 WIB

Tergabung di Grup A, Ini Jadwal Timnas Indonesia MLBB Men IESF World Esports Championships 2024 Riyadh

Diperkuat roster terbaik, timnas Indonesia berharap bisa membawa pulang trofi juara setelah pada 2023 puas sebagai runner-up.
Alberttt, salah satu roster Indonesia di MLBB Men. (FOTO: Instagram/albertttiskndr)
E-Sport05 November 2024, 05:44 WIB

Diikuti 16 Negara Termasuk Indonesia, Ini Jadwal PUBG Mobile IESF World Esports Championships 2024 Riyadh

Indonesia menjadi salah satu tim peserta kompetisi bergengsi PUBG mobile IESF World Esports Championships 2024 Riyadh.
Trofi IESF World Esports Championships 2024 Riyadh. (FOTO: Instagram/iesf_official)
Gadget05 November 2024, 05:22 WIB

5 Fitur Penting Gmail yang Bisa Kamu Gunakan

Gmail memilki beberapa fitur penting bisa kamu gunakan, tapi fitur penting tersebut justru masih jarang yang mengetahuinya.
Ilustrasi Gmail (FOTO: pinterest.com)
Gadget05 November 2024, 04:49 WIB

5 Penyebab Kuota Internet Cepat Habis yang Harus Kamu Tahu

Kuota internet yang cepat habis padahal belum genap sebulan bisa disebabkan oleh berbagai macam hal.
Ilustrasi pengguna HP yang kehabisan kuota internet (FOTO: unsplash.com/Jenny Ueberberg)
Portal Media Game Nomor 1 di Indonesia

Indogamers sebuah situs yang didedikasikan kepada pecinta game dari semua kalangan dan latar belakang. Hadir menjadi sumber informasi terpercaya bagi seluruh gamers di Indonesia.

Perumahan Bukit Hijau Felicity Village Blok B No. 6 Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok Provinsi Jawa Barat 16517

+62851 8306 6952

Subscribe

Anda juga bisa mengikuti update terbaru mengenai event-event yang sedang berjalan di media sosial kami.

© Copyright 2024 IndoGamers. All rights reserved.