Indogamers.com - Di era yang serba digital ini, pengguna HP sudah menjadi salah satu kebutuhan pokok bagi sebagian besar manusia.
Selain berfungsi sebagai alat komunikasi, kini HP juga menjadi alat hiburan yang sangat populer.
Salah satu hiburan yang paling digemari adalah bermain game.
Namun, jika HP digunakan terus menerus termasuk HP Android bisa mengalami panas yang berlebihan, dan kondisi ini jika sering terjadi maka HP akan menjadi cepat rusak.
Baca Juga: Penyebab Layar HP Android Tiba-tiba Blank Hitam dan Cara Ampuh Mengatasinya
HP Android yang panas jika digunakan dalam waktu berjam-jam mungkin bukan menjadi masalah.
Tapi, jika HP Android baru digunakan dalam waktu beberapa menit dan sudah panas, berarti ada penyebab lainnya.
Lalu, apa saja penyebab HP Android menjadi cepat panas dan bagaimana cara mengatasi HP Android yang cepat panas?
Simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Penyebab dan cara mengatasi HP Android cepat panas
HP Android yang cepat panas bisa disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari masalah pada HP Android sendiri maupun masalah dari luar, seperti cara penggunaan HP Android itu sendiri.
Berikut ini penjelasan mengenai apa saja yang menyebabkan HP Android menjadi cepat panas dan cara cara untuk mengatasinya.
1. Sinyal terlalu lemah
Salah satu penyebab HP Android menjadi cepat panas adalah sinyal seluler atau provider yang digunakan terlalu lemah.
Hal ini mengakibatkan HP bekerja lebih keras untuk mencari sinyal, bahkan saat tidak digunakan HP akan terus menerus mencari sinyal dan mengakibatkan suhunya terlalu tinggi.
Untuk mengatasi masalah ini cukup mudah dilakukan, kamu hanya perlu menonaktifkan sinyal seluler dan menghubungkannya ke WiFi jika ada.
Atau kamu juga bisa mengganti operator seluler yang dirasa memiliki sinyal lebih baik di lingkungan tempat tinggalmu.
Baca Juga: 4 Penyebab Banyak Iklan Muncul di HP Android yang Jarang Disadari Orang
2. Baterai HP bermasalah
Penyebab lain HP Android yang cepat panas adalah ada masalah pada baterainya seperti baterai sudah mengalami kebocoran.
Hal ini mengakibatkan daya baterai akan cepat menurun sehingga membuat HP menjadi cepat panas.
Jika masalahnya ada di baterai, bagian HP yang cepat panas ada di bagian baterai atau bodi belakang. Masalah baterai ini juga sangat serius, karena banyak kasus HP yang meledak disebabkan masalah pada baterai.
Untuk mengatasi masalah ini, cara satu-satunya yang bisa dilakukan adalah mengganti baterai HP dengan baterai yang baru.
3. Masalah pada sistem operasi dan aplikasi
Adanya masalah seperti bug pada sistem operasi maupun aplikasi pada HP Android juga menjadi salah satu penyebab HP Android jadi cepat panas.
Bug pada OS bisa membuat konsumsi daya melebihi batas normal. Bug juga membuat fitur dan aplikasi bawaan bekerja terus menerus di latar belakang, sehingga HP Android menjadi cepat panas.
Begitu pula jika masalahnya berasal dari adanya bug pada aplikasi.
Untuk mengatasinya, kamu bisa melakukan update sistem operasi Android yang kamu gunakan dan update atau instal ulang aplikasi yang mengalami bug untuk sementara.
4. Lingkungan yang terlalu panas
Selain karena faktor internal, penyebab HP Android yang cepat panas juga bisa disebabkan oleh faktor eksternal.
Contohnya penggunaan HP di ruang terbuka dengan paparan sinar matahari langsung, atau menggunakan HP di ruangan dengan suhu tinggi.
Karena itu, kamu perlu menghindari penggunaan HP di tempat-tempat tersebut agar HP tidak cepat panas.
5. Penggunaan charger yang tidak standar
Selain beberapa penyebab di atas, menggunakan charger yang tidak standar atau charger palsu juga menjadi salah satu penyebab HP Android menjadi cepat panas.
Hal ini dikarenakan charger tersebut memiliki pasokan daya yang tidak sesuai dengan kebutuhan HP.
Selain membuat HP cepat panas, penggunaan charger tersebut juga berpotensi untuk merusak baterai dan komponen pengecasan HP Android.
Karena itu, pastikan untuk selalu hindari penggunaan charger yang tidak standar atau charger palsu.
Jika terpaksa menggunakan charger dengan merk lain, kamu bisa memilih charger dengan daya yang sesuai dengan kebutuhan HP Android yang kamu gunakan.***