Indogamers.com - Siapa tak kenal Yuji Horii? Beliau adalah bapak dari franchise legendaris Dragon Quest dan salah satu ikon terbesar di genre JRPG. Baru-baru ini, Horii-san bikin pengakuan yang cukup mencengangkan saat hadir di konvensi pengembang game G-Star 2025 di Korea Selatan.
Ternyata, Horii-san lagi kepikiran buat ngedobrak batas komunikasi dalam game dengan cara yang super futuristik: menanamkan chatbot berbasis AI, ala ChatGPT, ke dalam salah satu game masa depannya!
Berikut adalah rincian fakta penting dan kenapa ide ini bisa jadi plot twist keren di dunia gaming:
Baca Juga: 7 Game JRPG Klasik Terbaik (Hidden Gem) yang Wajib Kamu Mainkan di 2025!
1. Horii Sendiri Sudah Jadi Pengguna ChatGPT Sejati
Ide ini muncul karena Horii-san sendiri terkesan banget dengan kemampuan AI generatif. Beliau secara terbuka mengakui sering menggunakan chatbot seperti ChatGPT. Menurutnya, cara AI menangani berbagai pertanyaan dan memberikan saran itu sangat logis dan rapi.
2. Target Utamanya: NPC di Game Misteri dan Kuis
Horii tidak ingin AI hanya jadi pelengkap. Ia punya visi spesifik untuk mengintegrasikan chatbot ini ke dalam gameplay. Ia membayangkan AI sangat cocok digunakan dalam genre yang membutuhkan interaksi dan penalaran mendalam.
Contoh Aplikasinya: Pemain bisa berinteraksi dengan AI untuk memecahkan sebuah kasus, atau AI bisa menjadi asisten yang pemain tanyai untuk menyusun informasi investigasi, layaknya seorang detektif.
3. NPC Anti-Basi dengan Percakapan yang Dinamis
Berapa kali kamu kesel sama NPC yang jawabannya itu-itu saja, padahal situasinya sudah berubah? Dengan AI chatbot, NPC bisa merespons percakapan pemain secara dinamis dan logis, menciptakan pengalaman yang jauh lebih imersif.
Horii memberikan semangat dengan sebuah kutipan:
"Baru-baru ini, saya berpikir AI itu luar biasa. Misalnya, ChatGPT. Berbagai konsultasi (yang diberikannya) sangat logis. Kita bisa menggunakan AI semacam itu, misalnya, untuk memainkan game kuis atau game misteri di mana Anda harus menemukan pelakunya. Jika itu mungkin, itu pasti akan sangat menyenangkan."
4. Janji Pasti: AI Akan Masuk ke Proyek Masa Depan!
Saat ditanya oleh moderator apakah ia benar-benar ingin memasukkan jenis AI ini ke dalam game masa depannya, Horii-san menjawab dengan lugas dan meyakinkan: "Ya."
Walaupun belum ada konfirmasi apakah teknologi ini akan debut di Dragon Quest XII atau game misteri baru yang terpisah, yang jelas, ide dari sang legenda ini membuka babak baru tentang bagaimana kita akan berinteraksi dengan karakter-karakter di dalam game.
Bersiaplah, era NPC yang bisa diajak diskusi serius mungkin sudah di depan mata!***
Sumber: VGC