CEO Team Secret Kritik Kontrak Eksklusif Moonton yang Melarang Tim-tim eSports Berlaga di Kompetisi Wild Rift

null

CEO Team Secret, John Yao, menuding kontrak eksklusif Moonton bagi tim-tim eSports Mobile Legends tidak sehat bagi ekosistem serta integritas eSports. 

IDGS, Jumat, 9 Juli 2021 - John Yao menyatakan hal tersebut lewat Facebook pribadinya pada Kamis (8/7/2021). Pernyaaan CEO Team Secret itu merespon unggahan Wild Rift Esports News di Twitter di hari yang sama, yang mengindikasikan bahwa beberapa tim eSports yang memiliki divisi Mobile Legends diharuskan melepas roster Wild Rift mereka sebagai bagian dari kesepakatan kontrak eksklusif dengan Moonton yang tidak memperbolehkan tim-tim itu bergabung dalam kompetisi eSports Wild Rift.

https://twitter.com/WRCompetitive/status/1413005867230715904

 

John Yao menitikberatkan bagaimana dalam turnamen eSports Mobile Legends, beberapa tim berbeda yang bernaung di bawah organisasi yang sama bisa ikut berkompetisi melawan satu sama lain di turnamen yang sama sesuatu yang disebut John Yao sebagai pendekatan "di bawah standar global".

"Rasanya lucu bagaimana Mobile Legends tidak memperbolehkan tim untuk memiliki divisi WIld Rift, namun di Mobile Legends sendiri Evos bisa memiliki 3- tim, RSG 20, dan ONIC memiliki 10 tim, dan masih banyak lagi," tulis John Yao.

 

John Yao, CEO Team Secret. (Facebook/John Yao)

Bahkan bagi organisasi eSports, berinvestasi di beberapa gim adalah integral untuk bertahan hidup. Sehingga saya yakin ML (Mobile Legends) memberi bayaran tinggi bagi mereka untuk menandatangani kontrak eksklusif seperti itu," tambahnya.

Di sisi lain, Manager Esports Wild Rift, Ban "ChisinX" Chee, membuat pernyataan lewat akun Twitter pribadinya @chisinRPL bahwa pihaknya tidak akan melarang tim-tim Wild Rift di Asia Tenggara untuk berpartisipasi di judul-judul gim eSports lainnya.

https://twitter.com/chisinRPL/status/1413003565543542792?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1413003565543542792%7Ctwgr%5E%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fafkgaming.com%2F

"Kami ingin menjamin para pemain kami bahwa RIOT SEA tidak melarang tim-tim Wild Rift Asia Tenggara berpartisipasi di liga-liga mobile eSports lainnya, dan kami mendukung tim-tim kami untuk menunjukkan kebebasan dalam memilih di bidang ini," tutur ChisinX.

Hingga berita ini ditulis, baik pihak Moonton maupun tim-tim eSports yang masuk dalam kategori tersebut belum ada yang memberi respon resmi.

 

(Stefanus/IDGS)

 

Tags :
BERITA TERKAIT
BERITA TERKINI

News

Alasan PES Berubah menjadi eFootball Kamis 26 Desember 2024, 04:19 WIB