Dalam event International Games Fesrival di Brazil pekan lalu, pengembang gim Mark Venturelli yang dikenal karena terlibat dalam pengembangan gim Chroma Squad, memberi seminar kejutan yang membahas bahaya dari impelementasi Non-Fungible Token (NFT) ke video gim.
IDGS, Selasa, 12 Juli 2022 - Venturelli yang dijadwalkan memberi seminar dengan tema "Masa Depan Desain Gim", tampak tertawa sebelum kemudian mengungkap tema asli dari seminarnya. "Hey! seminar ini membahas mengenai masa depan gaming. Well, sebenarnya saya menipu kalian!" kata Venturelli sembari tertawa dan mengganti judul presentasinya dengan "Kenapa NFT adalah Sebuah Mimpi Buruk" di mana ia langsung mendapat tepuk tangan meriah dari para peserta seminar.
Venturelli kemudian membicarakan mengenai bagaimana NFT dan blockchain menginvasi video gim dengan iming-iming play-to-earn (bermain untuk memperoleh uang) namun sejatinya berbahaya bagi lingkungan (karena sistem blockchain yang mendukung NFT memakan banyak energi), praktik-praktik predator finansial, serta bagaimana para pelaku di bidang NFT ingin mengubah video gim menjadi tambang emas baru daripada sebuah karya seni yang bisa dinikmati konsumen.
Tak hanya itu, Venturelli juga berargumen mengapa NFT dan blockchain berbahaya bagi industri video gim dan bagaimana perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang berbasis blockchain "tidak relevan di industri video gim" sehingga harus "membeli kerelevanan mereka" dengan menjadi sponsor utama event-event video gim.
"Orang-orang ini (perusahaan berbasis blockchain, cryptocurrency, dan NFT) adalah orang luar di sini (industri video gim), mereka tidak penting. Mereka hanya mencoba membeli kerelevanan mereka karena mereka tidak punya pengaruh akan masa depan industri kita. Jika kalian memberi ruang bagi mereka tanpa melawan, kalian sama saja memberi apa yang mereka ingingkan, dan membeli narasi mereka bahwa mereka relevan [di industri video gim]," jelas Venturelli dalam bahasa Portugis._
Yang patut untuk digaris bawahi adalah, fakta bahwa seminar Venturelli yang membicarakan bahaya NFT dalam video gim itu mendapat restu dari pihak Event Organizer (EO) dari International Games Festival di mana beberapa sponsor utama dari acara tersebut tak lain adalah perusahaan-perusahaan cryptocurrency, web3, NFT, dan Blockchain, seperti dilansir dari laporan PC Gamer
Venturelli juga mengungkap bagaimana sponsor-sponsor event berusaha menghentikan seminarnya namun dihalangi oleh EO.
"Saya dengar bahwa beberapa sponsor marah besar. Mereka mencoba menghentikan seminar ketika saya berbicara namun EO tidak membiarkan mereka begitu saja," ungkap Venturelli
Sayangnya seminar Venturelli menggunakan bahasa Portugis, namun ia membagikan slide presentasinya yang berbahasa Inggris dan bisa kalian lihat di sini.
(Stefanus/IDGS)