Kerusuhan dalam pertandingan BRI Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, menimbulkan duka mendalam bagi warga Indonesia dan pecinta sepakbola di belahan dunia. 
IDGS, Minggu, 2 Oktober 2022 - Hingga berita ini ditulis, tercatat korban jiwa dalam tragedi tersebut mencapai angka 174 dan masih kemungkinan akan bertambah lagi dalam beberapa hari ke depan. Dampak negatif dari tragedi itu juga sepertinya akan menimpa Indonesia berupa sanksi berat dari badan induk sepakbola dunia, FIFA.Untuk mengetahui lebih jauh kronologi terjadinya tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan, bisa kalian baca di artikel ini.
Berbagai tokoh publik Indonesia hingga liga sepakbola top Eropa serta klub-klub sepakbola besar luar negeri mengungkapkan bela sungkawa terhadap tragedi kerusuhan Kanjuruhan.
Namun belasungkawa rupanya tidak hanya datang dari komunitas sepakbola atau tokoh publik lokal saja, namun juga dari ranah eSports.
Team Secret, organisasi eSports yang berbasis di Eropa, juga turut mengucapkan bela sungkawa terhadap para korban jiwa di kerusuhan Kanjuruan.
"Turut berduka bagi para korban jiwa dari tragedi Stadion Kanjuruhan," tulis akun Twitter resmi Team Secret pada hari Minggu ini, disertai dengan tagar #PrayForKanjuruhan.
https://twitter.com/teamsecret/status/1576518137788665856
Diketahui, akun sosial media Twitter Team Secret memang kerap membuat konten-konten berbau Indonesia karena salah satu adminnya disebut-sebut berasal dari Indonesia.
Dari pengamatan Indogamers, organisasi eSports asal Indonesia BOOM Esports justru belum mengungkapkan bela sungkawa mereka. Selain itu belum ada tim-tim eSports lain yang mengikuti jejak Team Secret.
Terima kasih, Team Secret!
(Stefanus/IDGS)